1. Entrepreneur

Memahami Apa Itu Telemarketing dan Strategi Penerapannya

Apa itu telemarketing? Dan bagaimana strategi yang efektif untuk meningkatkan penjualan dengan telemarketing?

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan apa itu telemarketing. Tapi, apakah pemahaman Anda selama ini mengenai istilah tersebut sudah benar? Mari simak informasinya pada artikel ini untuk memahami telemarketing lebih baik dan mempelajari strategi telemarketing yang efektif sebelum menerapkannya pada bisnis Anda.

Apa Itu Telemarketing?

Telemarketing adalah salah satu metode memasarkan produk atau jasa melalui telepon. Dalam pelaksanaannya, orang yang bertugas menawarkan produk ke pelanggan potensial dengan telemarketing disebut dengan telemarketer

Meskipun saat ini adalah era digital dan menggunakan metode pemasaran telemarketing bukanlah strategi yang populer, namun beberapa perusahaan besar masih menerapkan metode ini karena memiliki kelebihan tersendiri. Salah satunya adalah telemarketing merupakan bentuk pemasaran dua arah, dimana Anda bisa secara langsung menawarkan produk dan menerima feedback dari pelanggan selama sasaran pelanggan Anda tepat.

Strategi Efektif dalam Menerapkan Telemarketing

 

 

Meski bukan lagi metode pemasaran yang populer, namun Anda tetap bisa menggunakan telemarketing untuk menaikkan penjualan. Berikut ini adalah beberapa strategi agar penerapan telemarketing dalam bisnis Anda berjalan efektif.

Memiliki Alasan untuk Menelepon

Ketika Anda melakukan panggilan kepada calon pelanggan potensial, pastikan Anda memiliki alasan dan telah mengetahui apa yang akan Anda sampaikan. Jangan sampai calon pelanggan merasa membuang-buang waktu untuk mendengarkan hal yang tidak jelas.

Pahami Product Knowledge

Seorang telemarketer yang bertanggung jawab dalam mempromosikan suatu produk atau jasa tentu harus tahu seluk-beluk produk tersebut. Mengapa? Karena produk itulah yang akan menjadi topik utama dari penggilan yang Anda lakukan kepada pelanggan.

Melakukan Riset Terlebih Dahulu

Sebelum Anda menghubungi pelanggan atau calon pelanggan, pastikan Anda melakukan riset terlebih dahulu mengenai siapa yang akan Anda telepon. Riset yang Anda lakukan bisa berupa mencari tahu siapa mereka, apa yang mereka butuhkan agar dapat disesuaikan dengan penawaran Anda.

Hal ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan pelanggan merasa terganggu dengan telepon Anda karena merasa produk yang ditawarkan tidak relevan dengan kebutuhan mereka.

Jangan Hanya untuk Berjualan

Telemarketing tidak hanya bisa digunakan untuk menawarkan produk atau jasa, melainkan juga untuk membangun customer relationship seperti halnya menggunakan email marketing.

Beri Pelanggan Kesempatan untuk Berbicara

Pada dasarnya, telemarketing adalah metode penawaran yang memungkinkan komunikasi berjalan dua arah. Namun, pada beberapa kesempatan seringkali telemarketer terlalu gugup sehingga terus berbicara tanpa memberikan kesempatan pelanggan untuk berbicara dan menanggapi.

Hal ini tentu memberikan kesan tidak baik kepada pelanggan. Untuk itu, pastikan Anda tetap tenang selama panggilan.

Bersikap Ramah & Wajar

Sebagai orang asing yang tiba-tiba mengajak berkomunikasi, pastikan Anda memberikan kesan ramah dan tidak kaku agar pelanggan merasa nyaman berkomunikasi dengan Anda.

Dengan memahami apa itu telemarketing dan menerapkan strategi telemarketing di atas, Anda mungkin bisa meningkatkan penjualan dengan menggunakan metode satu ini. Tak hanya itu, Anda bisa membangun hubungan dengan pelanggan agar pelanggan semakin nyaman dan yakin untuk terus membeli produk Anda atau menggunakan jasa Anda.

Header Pixabay.

{$categories[0]['slug']}