Perusahaan Investasi Terbesar di Dunia BlackRock Disebut Terlibat Pendanaan untuk Go-Jek
Valuasi Go-Jek kini diperkirakan meroket ke angka $5 miliar (sekitar 68 triliun Rupiah)
Go-Jek kembali menjadi bahan pemberitaan setelah Reuters menyebutkan bahwa di putaran pendanaan senilai total $1,5 miliar (lebih besar dari dari target awal $1,2 miliar) yang kini sedang diburunya, muncul nama BlackRock yang merupakan perusahaan investasi terbesar di dunia. Valuasi Go-Jek disebut kini sudah mencapai $5 miliar (sekitar 68 triliun Rupiah) dan makin mendekati valuasi pesaing terdekatnya, Grab.
Dalam sebulan terakhir, Google, Astra International, dan Blibli (Global Digital Niaga) memastikan pihaknya berinvestasi ke Go-Jek. Kini BlackRock disebut-sebut ikut berpartisipasi untuk layanan on-demand Indonesia ini. Selain ketiga perusahaan tersebut, juga turut serta dalam pendanaan ini Tencent, JD.com, Meituan-Dianping, dan Temasek.
Tidak disebutkan berapa jumlah yang dikucurkan BlackRock untuk Go-Jek, tetapi sumber Reuters menyebutkan nilainya mencapai $100 juta (lebih dari 1,3 triliun Rupiah). BlackRock adalah perusahaan investasi dengan dana kelolaan terbesar di dunia dengan total aset mencapai $6,28 triliun (hampir 86 ribu triliun Rupiah) per Desember 2017. Aset BlackRock ini disebut lebih besar dari bank di belahan bumi manapun.
Menariknya, rekor investasi BlackRock menunjukkan pihaknya telah berinvestasi di Uber tahun 2014 dan DiDi di tahun 2016. Ini artinya mereka sangat percaya bahwa bisnis on-demand, khususnya di sektor transportasi, bakal menunjukkan imbal balik yang berprospek tinggi dalam jangka panjang.
Go-Jek sendiri tahun ini akan melancarkan kampanye besar-besaran untuk penggunaan platform pembayaran Go-Pay dan berencana untuk berekspansi ke negara tetangga, yang dimulai dari Filipina.