6 Cara Mengatasi Baterai Laptop Drop

Setiap alat elektronik tentunya membutuhkan energi berasal dari sambungan listrik yang dihubungkan lewat kabel, ataupun baterai yang tertanam. Pada umumnya, baterai dalam penggunaanya di jangka waktu tertentu atau kebiasaan dari penggunannya dapat menimbulkan yang namanya kebocoran baterai.

Baterai yang sudah mengalami kebocoran pasti akan habis daya jauh lebih cepat daripada seharusnya. Hal yang paling ekstrem lainnya, bahkan bisa saja daya tidak bisa lagi tertampung saat di-charge.

Sebelum memutuskan untuk mengganti baterai atau melakukan service, ada langkah yang dapat dilakukan ketika tanda-tanda kebocoran mulai terjadi.

Secara umum upaya alternatif dapat dilakukan demi memulihkan kinerja baterai terutama stabilitas daya di dalamnya. Sebab secara teori, dengan berjalannya waktu maka software tersebut tidak akan selama akurat dalam menampilkan persentase baterai. Mungkin tingkat akurasinya berkurang hanya sedikit, namun bila terus menerus akan semakin berkurang keakuratannya.

Bisa saja level baterai aslinya sudah 40% namun terbaca 70% di layar. Oleh karena itu, kalibrasi sangat diperlukan untuk mengembalikan tingkat akurasi pembacaan level baterai.

Berikut langkah mengatasi baterai laptop drop okeh DailySocial.ID!

Melakukan Power Plan

• Klik kanan pada ikon baterai system tray hingga muncul kolom pilihan, klik “Power Options”

• Setelah terbuka jendela Power Options klik “Create a power plan”

Melakukan Kalibrasi Baterai

• Tulislah nama pada kotak “Plan Name” untuk mengkhususkan fitur kalibrasi yang kalian buat. Contohnya “Kalibrasi DailySocial.ID” kemudian klik “Next”.

• Pada bagian change setting sesuaikan seperti pada gambar sebagai langkah kalibrasi, lalu klik “Next”.

• Mengaktifkan Setting Power Plan yang sudah dibuat.

Kalibrasi Manual Baterai Laptop

• Setelah settingan power plan aktif, charge laptop hingga full lalu cabut dan diamkan saja laptop hingga baterai habis dan mati.
• Setelah laptop mati, charge kembali laptop hingga full maka proses kalibrasi pun selesai.

Langkah pencegahan turunnya kemampuan daya baterai pada laptop sebenarnya data diupayakan. Hal-hal beriku dapat dilakuan supaya baterai laptop awet.

Bersihkan Debu Secara Berkala

Debu memang berukuran sangat kecil, tapi justru ukurannya yang kecil itulah debu dapat masuk ke dalam komponen laptop dan perlahan menggerogotinya. Debu dapat merusak daya hantar komponen, akibatnya laptop jadi lebih lambat, lebih cepat panas dan kemungkinan terburuk lebih cepat masuk rumah sakit alias bengkel.

Perhatikan Alas Penggunaan Laptop

Ketika kondisi menyala, pastikan laptop diletakkan pada alas yang solid. Terkadang mungkin pengguna ingin mengerjakan sesuatu di atas Kasur, namun pastikan menggunakan meja sehingga laptop cepat panas karena cooling pad tertutup barang bertekstur. Alhasil komponen di dalam laptop semakin lama juga dapat bermasalah termasuk pada baterai.

Jangan Biarkan Laptop Digunakan hingga benar-benar kosong

Terkadang pengguna terlalu asik menggunakan laptop sampai mengabaikan habisnya daya. Jika dibiarkan terlalu sering terjadi tentu dapat berakibat fatal. Laptop yang tiba-tiba menhentikan akifitasnya karena kondisi daya 0% dapat mengakibatkan komponen pada mesin lebih cepat rusak.

Atur kecerahan layar

Kecerahan layer juga memengaruhi penggunaan daya. Jika menggunakan kecerahan yang terlalu tinggi tentu ikut mempercapat habisnya daya pada baterai. Sebaiknya pengguna mengkondisikan kecerahan layar yang sesuai pada mata namun juga tidak banyak menyedot isi baterai.

Sebagai pengguna barang elektronik seperti laptop, artinya kamu juga harus telaten merawatnya. Kalaupun kamu bukan seorang ahli di bidang ini, setidaknya sebagai pengguna haruslah memahami apapun yang ia miliki dan gunakan.

Maka dari itu, terus rawat perangkat pribadimu agar tetap bekerja dengan baik, dan tahan lama.