Cerita Unik di Balik Nama-nama Game Klasik
Tahukah Anda bahwa game legendaris Tetris memperoleh namanya dari kata tetromino and tennis? Tetromino berarti bentuk geometri yang dibentuk dari segi empat layak bidang-bidang yang ada dalam permainan Tetris. Sedangkan tennis adalah olahraga kegemaran desainer Tetris : Alexey Pajitnov.
Berikut cerita-cerita unik lain dibalik nama dan judul game-game klasik yang mungkin sering Anda mainkan.
Legend of Zelda
Game ini menceritakan usaha Link, sang pahlawan untuk menyelematkan putri bernama Zelda. Nama Zelda diambil dari Zelda Fitzgerald, istri dari novelis F. Scott Fitzgerald. Shigeru Miyamoto, pembuat game ini mengambil namanya Zelda karena menurutnya nama ini terdengar bagus.
Sedangkan nama Link dipilih karena karakter ini akan menghubungkan (link) pemain dengan dunia khayalan game tersebut. Sebelumnya Shigeru berniat memberi nama karakter ini dengan nama Chris atau Christo yang merupakan nama ayah baptis Shigeru.
Final Fantasy
Final Fantasy dinamai demikian oleh pembuatnya, Hironobu Sakaguchi karena Hironobu awalnya berniat menjadikan game ini sebagai game karyanya yang terakhir. Hironobu berniat berhenti dari dunia game karena tidak merasa dunia game cocok untuknya.
Nyatanya, Final Fantasy sukses besar dan dibuat banyak sekuel. Bahkan banyak karya lainnya termasuk film yang dibuat berdasarkan Final Fantasy.
Donkey Kong
Nama ini dipermasalahkan oleh Universal Pictures karena dianggap game ini mempunyai kesamaan cerita dan nama dengan film milk Universal, King Kong. Namun, pengadilan memutuskan bahwa nama dan karakter King Kong adalah milik publik berdasarkan novel King Kong. Karenanya, pengadilan meminta Universal membayar 1.8 juta dollar Amerika kepada Nitendo untuk biaya hukum dan kerugian karena kasus ini.
Pac-Man
Nama Pakkuman untuk game ini, berasal dari kata paku-paku yang merupakan kata bunyi dari Jepang untuk seseorang yang sedang makan. (Mirip omnomnom atau nyam-nyam dalam bahasa Indonesia). Dari kata Pakkuman tersebut, awalnya game ini akan dinamakan Puck Man. Namun karena kata ini mudah diplesetkan dengan mengganti huruf P-nya dengan huruf F, maka game ini akhirnya diberi nama Pac-Man.
Grand Theft Auto
Sejatinya, game ini akan dinamai Race ‘n’ Chase. Selain dapat bermain sebagai gangster yang mencuri mobil, versi awal game ini sebenarnya juga memberikan pilihan kepada pemain pilihan untuk bermain sebagai polisi yang mengejar-ngejar gangster.
Sumber : Mental Floss.