Gubernur DKI Rencanakan Smart Card Multifungsi Jakarta One
Kartu multifungsi mirip konsep Octopus Card yang terbit di Hongkong
Pemerintah DKI tampaknya terus menggali inovasi berbasis teknologi untuk menyelesaikan permasalahan di Jakarta. Yang paling baru, pemerintah DKI melalui Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berencana untuk menerbitkan kartu Jakarta One. Sebuah kartu multifungsi yang terinspirasi Octopus Card yang diterbitkan di Hongkong.
"Saya mau keluarkan kartu multifungsi mirip kayak di Hongkong, Octopus Card. Jadi, kartu itu bisa buat naik kendaraan umum, belanja," demikian ujar Ahok seperti dikutip dari Kompas.
Selain digunakan sebagai media pembayaran atau e-money kartu Jakarta One ini menurut Ahok nantinya juga akan dipergunakan untuk menyalurkan bantuan kepada warga yang berpenghasilan upah minimum provinsi untuk dapat naik Transjakarta secara gratis. Untuk itu Ahok berencana menggandeng beberapa Bank untuk mendukung Jakarta One ini,
"Kami lagi matangkan, Jakarta One ada bank lain, seperti BRI, Mandiri, BCA. Kartu ini bisa buat bayar PKL, parkir, ERP, tol, kami ingin semua pembayaran," jelas Ahok.
Jakarta One yang direncanakan pemerintah DKI ini serupa dengan smart card dari pemerintah kota Bandung yang baru diluncurkan baru-baru ini. Selain konsep dan teknologi yang serupa semangat pemerintahnya dalam mewujudkannya pun sama. Mempermudah masyarakat di daerah masing-masing dalam bertransaksi.
Ini indikasi yang bagus bagi konsep smart city yang selama ini banyak didengungkan oleh Jakarta dan kota Bandung. Dukungan pemerintah, komunitas teknologi yang cukup banyak dan mayoritas masyarakat yang mudah beradaptasi dengan teknologi baru merupakan keuntungan yang dimiliki keduanya.