MobilKamu Umumkan Perolehan Pendanaan Awal dari East Ventures dan Denali Partners (UPDATED)
Akan digunakan berekspansi ke lebih banyak kota, termasuk ke Surabaya, Bandung, dan Medan bulan Maret 2018
Platform online yang menyediakan solusi end-to-end untuk pembelian mobil MobilKamu mengumumkan perolehan pendanaan awal, dalam jumlah yang tidak disebutkan, dari East Ventures dan Denali Partners. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk berekspansi ke lebih banyak kota di Indonesia. MobilKamu juga telah mengamankan kemitraan eksklusif dengan platform marketplace BukaLapak untuk pengelolaan BukaMobil.
MobilKamu bukanlah sekedar platform listing seperti halnya iklan baris online. Platform ini, dengan konsep asisten virtualnya, membantu konsumen mencari deal terbaik untuk mobil baru yang diinginkannya, mengurus pembayaran, hingga mengantarkannya ke tangan konsumen.
Platform yang diiniasi CEO Wilton Halim dan COO Kalen Iselt ini disebutkan telah memperoleh keuntungan $500 ribu selama tahun 2017. Ekspansi ke lebih banyak kota adalah hal yang logis untuk memperluas pasar. Menurut studi DBS, disebutkan pembelian mobil baru (tangan pertama) di Indonesia akan terus bertumbuh sebanyak 5% per tahun dalam dua tahun ke depan.
Kepada DailySocial, Wilton mengatakan, "Kami akan membuka kantor di Tangerang dan Bekasi untuk memperluas jangkauan kami di berbagai tempat di Jakarta. Di bulan Maret 2018, kami berencan memperluas operasional ke sejumlah kota besar yang memiliki permintaan tinggi untuk kendaraan baru, seperti Surabaya, Bandung, dan Medan."
Chris Angkasa dari Denali Partners tentang pendanaan ini menyebutkan, "Mobilkamu memiliki posisi strategis untuk memperbaiki proses dan akses pembelian mobil di Indonesia. Ada banyak masalah yang harus dipecahkan di industri ini, dan mereka dapat membawa banyak solusi untuk memperbaiki ekosistem yang ada. Kami sangat antusias untuk potensi mereka di masa depan."
"Pendanaan ini akan membantu kami lebih dekat ke visi kami untuk membantu siapapun membeli mobil baru. Sebelumnya fokus kami adalah membangun kemitraan dan meningkatkan jumlah tenaga penjual dan jumlah penjualan. Kini kami mengubah fokus ke pengembangan teknologi untuk mendukung proses yang kami telah bangun dan membantu kami memperluas penjualan. Secara khusus, hal ini bakal muncul dalam bentuk aplikasi yang membantu tenaga penjual kami menjual dengan lebih efisien dan membuat semuanya lebih mudah untuk membeli melalui MobilKamu," ungkap Wilton.