Selamat Tinggal Microsoft Money
Pihak Microsoft menyatakan bahwa pengguna yang sekarang sudah ada tetap bisa menggunakan perangkat lunak tersebut dan menggunakan layanan pendukung online sesuai dengan lisensi (agreement) ketika membeli Microsoft Money. Microsoft juga mengakui bahwa Microsoft Money terpaksa ditutup karena Microsoft ingin mendahulukan prioritas untuk produk-produk yang lebih menguntungkan bagi perusahaan.
Sebuah fakta statistik memang menunjukkan bahwa penjualan Microsoft Money beberapa bulan ini kian menurun, meskipun kemungkinan besar keputusan untuk menghentikan Microsoft Money sudah diambil jauh sebelum tren ini terlihat. Matt Rosoff, seorang analis mengatakan bahwa keputusan menghentikan Microsoft Money mungkin semata-mata untuk memotong pengeluaran, lagi-lagi karena efek resesi global.
Setelah baru-baru ini menghentikan Microsoft Encarta dan Digital Image Suite sepertinya ada indikasi Microsoft akan lebih memfokuskan diri ke cloud services dan solusi korporat daripada ke small business. Entah mengapa Microsoft selalu kalah ketika bertarung di pasar bisnis kecil dan end-customer.
(sumber:pcworld)