Tiga Fitur Baru Facebook Jauh Dari Yang Dikira Banyak Orang
Namun pada hari H-nya (atau mungkin hari F-nya ya :)), Mark bilang bahwa tebakan-tebakan ini semuanya tidak ada yang mengena sedikitpun (nah lo!). Bahwa apa yang Facebook selesai godok setelah, katanya, 60 hari Lock-Down itu menghasilkan sesuatu yang lain.
Jadi apa yang dirilis oleh Facebook? Ada 3 (tiga) fitur barunya:
Fitur untuk membolehkan anggota Facebook untuk 'mengunduh' data-data pribadinya!
Ini kalau menurut saya rilis fitur yang penting sekali nilainya bagi Facebook, dan bagi kita para pengguna. Khususnya karena hal ini menyentuh soal privasi. Kita semua pasti sadar bahwa setiap kali kita mendaftarkan diri dan mulai menggunakan suatu Aplikasi Jejaring Sosial, data-data (profil, status, foto, video) yang kita kirim ke aplikasi tersebut adalah punya mereka. Sangat jarang sekali dari aplikasi-aplikasi ini yang membolehkan penggunanya untuk mengunduh data-data ini untuk disimpan secara pribadi.
Inilah fitur baru yang dikeluarkan oleh Facebook. Jadi mulai sekarang kita bisa mengunduh semua status-message, foto, video yang kita unggah ke Facebook, dan menyimpannya sesuka kita. Ini suatu langkah besar untuk Facebook menuju keterbukaan. Dan saya acungkan jempol untuk itu.
Bagaimana cara anda bisa mengunduh data-data ini, silahkan lihat di video dibawah ini. Tapi pada dasarnya, di halaman 'account settings' akan ditambahkan satu bagian untuk fitur ini.
Dashboard Baru Untuk Mangatur Aplikasi-Aplikasi Yang Kita Gunakan Lewat Facebook
Fitur yang satu ini berguna sekali untuk para pengguna Facebook yang menggunakan banyak aplikasi, yang tanpa disadari lama-kelamaan bisa menumpuk. Sebelumnya adanya fitur baru ini, kita tidak bisa mengatur aplikasi-aplikasi ini di satu tempat yang tersentralisasi.
Tapi dengan fitur baru ini semua aplikasi bisa kita lihat dengan jelas di satu tempat dan sekaligus bisa diatur privasinya disitu juga.
Untuk lengkapnya bisa dilihat di video berikut ini:
It's a Group but not as we know it!
Masih ingat Facebook Group? Group adalah salah satu fitur Facebook yang paling pertama mereka rilis di versi awal Facebook. Fitur yang masih banyak dipakai sampai sekarang, walaupun sudah banyak digantikan oleh Pages.
Sekali ini, Facebook merilis fitur yang 'juga' diberi nama 'Groups', tapi mempunyai fungsi dan ciri-ciri-nya tersendiri. Group yang baru ini lebih mirip seperti Mailing List (ingat Yahoogroups dan Googlegroups?).
Setiap pengguna Facebook bisa membuat Group-nya sendiri dan memasukkan 'teman-teman-nya' ke dalam Group ini (tidak perlu minta ijin dulu). Setelah 'join' ke dalam Group tersebut, pengguna bisa langsung berkirim-kiriman pesan seperti biasanya di Facebook yang standard. Tergantung dari pengaturan privasi Group tersebut, pesan-pesan ini bisa hanya dibaca oleh para pengguna yang menjadi 'anggota' Groups tersebut (privasi diatur 'Closed'), atau semua orang bisa membacanya (privasi diatur 'Open'). Ada privasi satu lagi yang namanya 'Secret', yang berarti nama Group ini tidak akan bisa ditemukan (alias tersembunyi)oleh mesin pencari.
Satu hal lain yang menarik adalah kita bisa memilih alamat email yang bisa dipakai khusus untuk Group ini. Artinya kita bisa mengirim pesan ke Group ini dengan melalui email, seperti apa yang biasa kita kerjakan di Mailing List. Sebaliknya Facebook juga bisa diatur supaya mengirim notifikasi ke alamat email kita, ketika ada aktivitas baru yang muncul.
Fitur lain yang banyak diminta orang adalah fitur Group Chat! Selama ini kita hanya bisa chat dengan satu orang saja. Tapi sekarang kita bisa chat dengan semua pengguna yang ikut di dalam Group tersebut.
Menurut saya, langkah Facebook untuk merilis fitur 'Mailing List' ini kelihatan sekali bertujuan untuk semakin membuat pengguna-penggunanya semakin 'betah' untuk tetap setia tinggal di halaman Facebook. Semakin lama kita berdiam di Facebook semakin bagus prospeknya untuk Facebook menggali pemasukan dari kita (lewat iklan misalnya).
Kalau anda suka dengan fitur ini, saya sarankan anda cepat-cepat membuat Group (dengan nama dan alamat email) yang anda mau, karena saya yakin ini sekali lagi akan timbul 'Land Rush' seperti waktu ketika Facebook merilis Facebook URL.