Tools Ini Memungkinkan Anda Menghasilkan Model Machine Learning Tanpa Bahasa Pemrograman
Model yang dihasilkan diklaim akurat dan dapat digunakan oleh business analyst manapun
Di era teknologi modern, penerapan machine learning (ML) menjadi salah satu elemen yang esensial. Pada umumnya teknologi ML dimanfaatkan untuk memangkas durasi dan proses pengerjaan dalam mengukur analisa dan keakuratan. Seperti pada analisis data misalnya, teknologi ML biasa diterapkan untuk menghasilkan insight yang akurat dalam waktu yang singkat. Dengan proses komputasi yang kompleks, teknologi ML bisa menyajikan insight data yang dibutuhkan, mulai dari visualisasi, hingga model prediksi. Kompleksitas teknologi ML dijalankan melalui proses pemrograman (coding) yang tentu membutuhkan keahlian khusus. Meski begitu, bagi Anda yang tak memiliki coding skill untuk memerintahkan ML dalam menganalisa data yang Anda inginkan, platform cloud solution ternama, Amazon Web Service (AWS) punya solusinya. Ialah Amazon SageMaker, sebuah tools yang memungkinkan siapapun menghasilkan model prediksi berbasis ML tanpa memerlukan bahasa pemrograman. Seperti apa ya?
Amazon SageMaker adalah salah satu dari sekian solusi komputasi awan yang ditawarkan AWS. Melihat kebutuhan penerapan teknologi ML yang terus meningkat, Amazon SageMaker dihadirkan bagi siapa saja yang membutuhkan model analisis dan prediksi data yang dihasilkan dari “kecerdasan” ML dengan tingkat akurasi tinggi, tanpa harus menulis kode pemrograman satu per satu. Dalam laman resminya, infrastruktur Amazon SageMaker dapat digunakan oleh fungsi-fungsi berikut seperti; Business Analyst, MLOps Engineer, hingga Data Scientist.
Terdengar fantastis? Mari kita dalami terlebih dahulu hal-hal yang dibutuhkan seorang Business Analyst secara lengkap. Secara garis besar, Business Analyst membutuhkan tools programming, statistik, software engineering, data wrangling, dan juga data visualization. Dengan Amazon SageMaker Canvas, seorang Business Analyst perusahaan mampu memangkas hard-skill tersebut dan memperoleh model prediksi dan analisa yang akurat cukup dengan memasukkan dataset yang ingin diolah.
Di atas kertas, seluruh kemampuan build, train, hingga men-deploy dataset untuk menghasilkan model prediksi dapat disuguhkan oleh tools teranyar yang baru meluncur pada November 2021 tanpa coding sedikit pun. Amazon SageMaker Canvas memiliki empat pilar fitur dan layanan yang dapat dimanfaatkan tatkala Anda resmi menjajakan solusi cloud AWS. Ke-empat pilar yang dimaksud ialah; kemudahan akses dan persiapan data untuk diolah ke dalam ML, built-in AutoML untuk men-generate prediksi yang akurat, fitur berbagi model ML dan berkolaborasi bersama Data Scientist, hingga yang tak kalah penting adalah pricing yang dapat disesuaikan berbasis penggunaan.
Tertarik untuk mendalami Amazon SageMaker lebih lanjut? AWS Indonesia kembali melalui program #StartupUntukNegeri, bersama dengan DailySocial.id, akan menggelar webinar yang akan memperkenalkan lebih detail seputar penerapan machine learning melalui solusi cloud AWS, yang tentu akan diperkenalkan lebih jauh pula seputar Amazon SageMaker Canvas dalam webinar bertajuk #StartupUntukNegeri: “Langkah Mudah Menciptakan Keunggulan Kompetitif dengan Memanfaatkan Machine Learning” yang akan dibawakan oleh Riza Saputra, Solutions Architect, Amazon Web Services Indonesia pada 26 April 2022 mendatang pukul 19:00 WIB.
Agar tak terlewat, langsung saja daftarkan diri Anda di halaman ini dan sampai jumpa di webinar #StartupUntukNegeri persembahan AWS Indonesia dan DailySocial.id