UKode Hackathon Resmi Pilih 5 Finalis Dengan Inovasi Terbaik Untuk Perubahan Iklim
Kelima finalis UKode Hackathon ini dianggap memiliki inovasi terbaik untuk isu perubahan iklim
Perhelatan UKode Hackathon 2021 telah memasuki rangkaian selanjutnya. Setelah membuka proses pendaftaran, didukung dengan seri webinar inspiratif “Tech to Impact”, UKode Hackathon 2021 secara resmi telah mengumumkan 5 (lima) talenta digital terpilih dengan inovasi terbaik untuk perubahan iklim.
Sekilas mengenai proses perjalanan hackathon yang dihelat sejak Februari ini, diawali dari proses pendaftaran dan penerimaan ide yang datang dari berbagai pihak. Sebagai bentuk dukungan yang menginspirasi, acara yang di-inisiasi oleh UK-Indonesia Tech Hub ini juga menggelar seri webinar yang diadakan pada awal Maret lalu. Dua seri webinar telah dijalankan dengan tema “Tech to Impact”, di mana pembahasan penuh inspirasi untuk mendorong inovasi dari para talenta digital bagi isu perubahan iklim.
Setelah proses pendaftaran resmi ditutup beberapa waktu lalu, kini tibalah saatnya UKode Hackathon 2021 memasuki proses selanjutnya, di mana lima tim telah terpilih dan memenuhi kriteria penilaian awal untuk melanjutkan jenjang kompetisi UKode Hackathon 2021 yang semakin semarak. Kelima tim tersebut ialah: Kekal (Eternal Plastic), Tanam Aja, Bot 2 Life, Trasvy, Powerbrain Indonesia. Berikut profil singkatnya.
- Kekal (Eternal Plastic)
Berangkat dari isu limbah plastik. Tim yang digawangi oleh tiga founder yang berasal dari berbagai macam latar belakang ini membangun sebuah solusi berbasis teknologi di mana memanfaatkan limbah plastik yang dapat diolah menjadi furniture modular. Ide kreatif ini juga didukung dengan teknologi Augmented Reality (AR) untuk keperluan simulasi produk.
- Tanam Aja
Tanam Aja merupakan platform untuk mengingatkan pentingnya menanam pohon demi menanggulangi isu polusi udara yang jamak ditemui belakangan ini. Platform yang dibangun dalam bentuk aplikasi mobile tersebut rencananya juga bakal menawarkan reward program bagi penggunanya. Jika tak ada aral melintang, aplikasi Tanam Aja akan dirilis untuk perangkat Android dan juga iOS.
- Bot2Life
Masifnya penggunaan aplikasi messaging di masyarakat jelas dianggap jadi medium yang handal untuk menyebarkan pesan kebaikan. Seperti halnya Bot2Life, kreasi bot yang satu ini memanfaatkan aplikasi pesan singkat populer seperti WhatsApp, Telegram, dan sebagainya untuk menyebarkan pesan-pesan terkait isu perubahan iklim.
- Punggawa Nusantara (Trasvy)
Isu manajemen sampah jadi isu utama yang diangkat oleh tim Punggawa Nusantara dengan ide produk kreatifnya yang bernama Trasvy. Sesuai kepanjangannya yakni Trash Value Recycle (Trasvy), platform ini dibangun dengan misi membenahi pengelolaan sampah yang masih jadi problem di sekitar kita.
- Powerbrain Indonesia
Selain memberi dampak bagi lingkungan, manajemen energi yang baik ternyata juga dapat dimanfaatkan bagi UMKM. Ide tersebutlah yang menjadi cikal bakal Powerbrain Indonesia dalam mengembangkan Smart Energy Management System bagi UMKM untuk mengakselerasi bisnisnya dengan mengurangi tingkat konsumsi energi.
Setelah menyortir kelima tim tadi, rangkaian selanjutnya dari UKode Hackathon 2021 kini memasuki tahap penjurian akhir, sebelum pada 17 Maret 2021 nanti akan diumumkan pemenang dari kompetisi ini. Selain memperoleh hadiah, pemenang kompetisi ini juga bakal meraih kesempatan untuk terhubung dengan International Tech – Hub Network (ITHN) dari Pemerintah Britania Raya, yang nantinya akan membantu para pemenang untuk terhubung secara global dan membuka peluang untuk kolaborasi internasional.
Okkie Nikijuluw selaku Head of UK-Indonesia Tech Hub mengatakan, UKode Hackathon merupakan pengalaman yang menarik, dan dirinya berharap dari perhelatan ini mampu melahirkan produk inovatif berbasis teknologi untuk berbagai masalah dunia.
“Dari tahap registrasi hingga pemilihan Top 5, ini merupakan pengalaman baru yang luar biasa dan sangat menyemangati untuk bisa menyaksikan antusiasme dari para talenta digital yang telah mengirimkan ide-ide mereka. UK-Indonesia Tech Hub berharap ini akan bisa menjadi tren untuk mendorong lebih banyak talenta digital untuk memikirkan solusi teknologi yang inovatif dalam mengatasi masalah dunia terkait perubahan iklim. Semoga pemenang dari UKode Hackathon 2021 bisa mengembangkan bisnis mereka dan juga meningkatkan kesadaran di Indonesia kalau perubahan iklim itu benar dan sedang terjadi Semoga juga bisa membantu untuk mengingatkan bahwa hanya kita yang bisa melakukan perubahan untuk masa depan kita," ujar Okkie.