1. Lifestyle

Ultimo Hombre dan Axis Siapkan Wadah Untuk Menjembatani Gamer Pro dan Casual

Melalui acara ini, Ultimo Hombre dan XL Axiata mengajak gamer dari seluruh rentang usia untuk hadir dan bermain bersama.

Apapun judul permainannya, ranah eSport umumnya dihuni secara eksklusif oleh gamer profesional. Namun eSport hanyalah potongan kecil dari industri gaming. Di Bumi ini, ada 1,2 miliar jiwa yang mengakui dirinya sebagai gamer, dan sebagian besar dari populasi tersebut masih bingung bagaimana caranya mengekspresikan kegemaran mereka terhadap gaming.

Inilah alasan dibentuknya Ultimo Hombre. Diambil dari bahasa Spanyol yang berarti 'last man standing', Ultimo Hombre adalah sebuah platorm yang disiapkan untuk menjembatani eSport dengan ranah gaming kompetitif casual. Penciptanya melihat bahwa sejauh ini,eSport selalu disajikan melalui formula serupa: para pro bermain di panggung utama dan orang lain hanya dapat menonton. Ultimo Hombre mencoba mengubah tradisi ini.

Pada hari Jumat silam, tim penyelenggara asal Inggris itu mengumumkan agenda event gaming di Indonesia. Bersama XL Axiata, Ultimo Hombre akan melangsungkan 'Ultimo Hombre Axis Pyramid League'. Lewat acara ini, Ultimo Hombre dan XL Axiata mengajak gamer dari seluruh rentang usia untuk hadir dan bermain bersama, termasuk anggota keluarga yang mungkin belum pernah bermain game.

 

Apa itu Ultimo Hombre?

Ultimo Hombre menjelaskan bahwa ekosistem eSport saat ini masih lebih condong ke gamer profesional. Padahal kalangan pro hanya mewakili satu persen dari demografi gaming. Di setiap negara, selalu ada gamer berjiwa kompetitif yang ingin merasakan pengalaman sama seperti para atlet eSport, tetapi mereka tak selalu mendapatkan kesempatan tersebut.

Saat dilangsungkan di negara asalnya, animo khalayak terhadap acara-acara Ultimo Hombre ternyata sangat tinggi. Penyelenggara menyadari ada pangsa pasar yang sangat potensial. Mereka juga menemukan cara efektif buat menggaet para pemain casual, yaitu dengan menciptakan atmosfer yang nyaman, menyenangkan, dan inklusif; sehingga para 'gamer kompetitif non-profesional' itu merasa menjadi bagian dari komunitas.

Ultimo Hombre Axis Pyramid League kabarnya merupakan event pertama Ultimo Hombre yang digelar di luar wilayah Inggris. Dan dengan membawa ajang ini ke tingkat dunia, mereka bermaksud memberikan para gamer kesempatan untuk saling berkenalan serta mengekspos talenta-talenta baru di ranah gaming. Jika masih belum merasa yakin apakah event ini cocok buat Anda, Ultimo Hombre kembali menegaskan slogan mereka: semua orang bisa bermain, siapa pun dapat jadi pemenang.

 

Game-game yang bisa Anda nikmati

Acara ini akan terbagi menjadi dua kategori: turnamen eSport 'standar' dan kompetisi-kompetisi on-site yang dapat langsung Anda ikuti ketika berkunjung ke lokasi. Kategori turnamen eSport disajikan seara tradisional. Penyelenggara sudah melangsungkan kualifikasionline, dan akan mempertandingkan judul-judul olahraga elektronik populer di atas panggung: Mobile Legends, Dota 2, PlayerUnknown's Battlegrounds, dan Counter-Strike: Global Offensive.

Judul-judul di atas tentu saja bisa dinikmati pengunjung tanpa harus mengikuti 'main event'. Selain itu, ada sejumlah game lain yang dapat dimainkan di sana, di antaranya adalah FIFA 18, Tekken 7, Dragon Ball FighterZ dan Maro Kart 8 Deluxe. Dari diskusi bersama sejumlah kru media game lokal, saya mendengar bahwa Ultimo Hombre sempat memasukkan Hearthstone dalam daftar permainan, namun kemudian menghilangkannya.

Status Hearthstone di Ultimo Hombre Axis Pyramid League saya tanyakan langsung pada Benjamin Husted selaku chief operating officer Ultimo Hombre. Ia hanya menjelaskan bahwa mereka belum punya rencana untuk menyertakan game card battle Blizzard itu di acara ini, mungkin akan ada di event mereka selanjutnya.

Setelah presentasi usai, tim Ultimo Hombre memang membenarkan mereka memang sempat punya niatan buat memasukkan Hearthstone. Tapi sesudah mempertimbangannya lebih lanjut, terutama dari potensi game tersebut menarik perhatian khalayak, Ultimo Hombre memutuskan untuk menggantinya. Menariknya, Mobile Legends sendiri baru dimasukkan dalam daftar seminggu sebelum konferensi pers ini.

 

Selain game populer...

Di Ultimo Hombre Axis Pyramid League, pengunjung juga bisa menikmati permainan-permainan retro, bernostalgia dengan mesin-mesin arcade, hingga mencicipi game virtual reality via HTC Vive (satu judul yang sudah dikonfirmasi adalah Codename: Mindvoke buatan Shinta VR). Selain itu, acara turut dimeriahkan oleh para cosplayer serta pertunjukan musik.

“Axis sangat antusias menjalin kerja sama dengan Ultimo Hombre buat memberikan pengalaman bermain game yang menarik dan unik kepada seluruh gamer di Indonesia," tutur Robert E. Langton dari XL Axiata. "Melalui ajang ini juga, kami bermaksud untuk meyakinkan gamer dari semua level dan usia buat bermain menggunakan Axis."

 

Tanggal dan lokasi cara

Ultimo Hombre Axis Pyramid League akan digelar pada hari Jumat dan Sabtu, tanggal 10 sampai 11 Agustus 2018; bertempatkan di The Hall, Senayan City Jakarta. Tiket masuk dapat Anda beli di lokasi, dijual seharga Rp 40 ribu.