Wireless Intelligence: Telkomsel di Posisi 15 Dunia Berdasarkan Jumlah Pengguna
Berada di puncak klasemen adalah China Mobile dengan jumlah total pengguna 616.8 juta, dengan total pengguna ponsel di negara tersebut mencapai angka 952 juta. Artinya dua pertiga dari pengguna ponsel di Cina menggunakan China Mobile sebagai operatornya. Berturut-turut di dalam kelompok lima besar adalah Vodafone Group, America Movil Group, Telefonica Group, dan Bharti Airtel Group. Kesemuanya memiliki lebih dari 200 juta pengguna terdaftar.
Meskipun memiliki banyak pelanggan bukan berarti Telkomsel memiliki pendapatan yang bagus juga -- jika dibandingkan dengan operator telekomunikasi dunia lainnya. Untuk Q2 2011, Telkomsel "hanya" membukukan pendapatan $1.4 miliar (12.4 Triliun Rupiah). Di lima belas besar, pendapatan Telkomsel tersebut hanya lebih tinggi ketimbang Reliance dari India yang mendapatkan pendapatan $1 miliar.
Secara matematis pendapatan Telkomsel dari setiap pengguna (ARPU) adalah $13.69 (121 ribu Rupiah). Sebagai perbandingan, AT&T yang berada di posisi 16, persis di bawah Telkomsel, membukukan pendapatan $14.2 miliar (126 Triliun Rupiah) dengan ARPU $144 (1.27 juta Rupiah). China Mobile lagi-lagi menjadi jawara dengan pendapatan $20.3 miliar (180 Triliun Rupiah) di Q2 ini.
Wireless Intelligence merupakan bagian GSM Media -- anak perusahaan GSMC Limited yang berada di belakang GSMA Mobile World Congress dan GSMA Mobile Asia Congress. Berikut adalah data lengkap untuk 15 besar operator telekomunikasi terbesar di dunia berdasarkan jumlah pengguna: