Abra hari ini mengumumkan peluncuran aplikasi investasi global
pertama di dunia. Aplikasi ini diharapkan dapat memberikan peluang bagi para investor di
Indonesia dan di luar Amerika Serikat untuk berinvestasi dalam saham tradisional dan ETF
dengan menggunakan Bitcoin. Peluncuran aplikasi ini merupakan bagian dari visi Abra dalam
menyediakan layanan keuangan baru untuk pengguna di seluruh dunia.

“Investasi di pasar keuangan merupakan alat dasar untuk membangun kekayaan pribadi.
Namun di luar Amerika Serikat, sebagian besar populasi dunia tidak berinvestasi dalam aset
keuangan atau pasar karena masalah akses dan keterjangkauan, “jelas Bill Barhydt, CEO &
Founder Abra. “Abra menangani ketidaksetaraan global dengan memungkinkan lebih banyak
orang untuk memiliki saham di pasar keuangan. Fokus peluncuran aplikasi ini adalah untuk
menjadikan pasar keuangan negara maju, lebih mudah diakses dan terjangkau bagi mereka
yang berada di negara berkembang.”

Investasi Saham dengan Biaya Minimum dan Biaya Perdagangan Gratis untuk Tahun
2019

Abra menawarkan investasi saham yang terjangkau bagi semua orang dengan biaya
minimum sebesar $5 per investasi. Pengguna dapat menggunakan Abra untuk memiliki
sebagian kecil dari saham dan ETF berharga tinggi. Abra menawarkan biaya perdagangan
secara gratis untuk investasi saham dan ETF selama tahun 2019 sebagai bentuk promosi dari
peluncuran aplikasi.

Lebih dari 50 saham dan ETF yang Tersedia

Mulai hari ini, investor di Indonesia dan di luar Amerika Serikat dapat berinvestasi di lebih dari
50 saham dan produk ETF, termasuk:

● Saham populer seperti Tesla, Uber, Apple, Amazon, Google, Netflix, dan Berkshire
Hathaway.

● Komoditas seperti SPDR Gold Trust dan minyak.

● Indeks seperti Vanguard Growth, S&P 500, Real Estate, dan Russell 2000.

● Pasar internasional yang termasuk dana indeks Asia, Australia, Meksiko, dan Pasar
Berkembang.

“Kami sangat senang dapat menciptakan aplikasi investasi global pertama di dunia untuk
orang-orang yang secara tradisional tidak dapat berinvestasi di pasar keuangan,” jelas Willie
Wang, Vice President of Product, Abra. “Puluhan ribu investor dari seluruh dunia mendaftar
untuk mendapatkan daftar tunggu untuk mengakses produk baru yang revolusioner ini. Kami
sangat senang dapat melihat aset yang paling diminati secara global dan akan terus
menambah aset berdasarkan umpan balik dari pengguna.” tambah Wang.

Abra merupakan platform non-kustodian, tidak seperti pertukaran crypto atau dompet yang
beroperasi seperti bank tradisional. Hal ini berarti dana disimpan di blockchain Bitcoin
sehingga membuat transaksi lebih aman dan pribadi dibandingkan basis data terpusat yang
digunakan oleh sebagian besar pertukaran dan dompet crypto.

Abra meyakini bahwa dompet non-kustodian adalah hak dasar dan landasan untuk sistem
keuangan desentralisasi yang baru. Aplikasi Abra dapat menjadi alternatif desentralisasi
terhadap sistem keuangan tradisional yang memiliki kemampuan akses secara universal ke
berbagai layanan dan produk keuangan sehingga pengguna memiliki peluang investasi pasar
publik yang sama.

Penggunaan Aplikasi Abra

Untuk mendaftar dan mulai berinvestasi dengan biaya perdagangan secara gratis untuk
saham dan ETF selama tahun 2019, cukup unduh aplikasi dari Google Play atau Apple Store
dan buat akun Abra. Setelah itu pengguna dapat mendanai aplikasi menggunakan wire
transfers, kartu kredit atau cryptocurrency lainnya untuk memulai. Setelah dana ditambahkan,
pengguna dapat mulai berinvestasi di salah satu aset yang didukung Abra.