Wilayah Asia Pasifik mengalami pertumbuhan cloud yang pesat dan mengeksplor cara baru dalam berbisnis

Chris Cheadle, General Manager and Senior Vice President of Oracle Asia Pacific

Setelah lebih dari 10 tahun mengalami pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat, penduduk di wilayah Asia Pasifik merasakan manfaat dari majunya produktivitas bisnis dan komunikasi yang lebih canggih. Hal ini sejalan dengan investasi di sektor TI dan infrastruktur mobile yang amat besar. Transformasi ini bisa terjadi berkat adanya fleksibilitas komputasi cloud dengan akses mobile ke layanan TI. Perubahan ini turut membuka peluang kerja baru untuk populasi yang terhubung dan paham teknologi ini.

Analis TI dari Gartner memprediksi investasi di layanan cloud publik akan mencapai 7.4 miliar dolar AS di tahun 2015, naik lebih dari 14 persen dari investasi di tahun 2014. Di tahun 2018, pengeluaran untuk layanan cloud di seluruh negara Asia Pasifik diprediksi akan mencapai 11.5 miliar dolar AS. Namun apa yang mendorong investasi ini dan mengapa terjadi sekarang? Satu jawaban tidak cukup untuk pertanyaan tersebut. Ternyata ada sejumlah faktor yang membuat pasar cloud di Asia Pasifik ini sangat menarik, yaitu mengenai perkembangan infrastruktur, pertumbuhan ekonomi, inovasi, kemampuan bisnis baru, dan perilaku pelanggan yang berubah.

Investasi di cloud

Komputasi cloud memberdayakan enterprise dengan menyediakan infrastruktur TI, perangkat lunak, dan layanan melalui model delivery yang berbasis internet dengan konsep pay-as-you-go. Perusahan tidak perlu mengatur peralatan dan aset TI mereka sendiri dan bisa mengalihkan fokus mereka untuk menciptakan nilai bisnis kepada pelanggan.

Asia Pasifik sangat membutuhkan kelincahan dalam mengembangkan perekonomiannya, dan situasi ini sangat kondusif untuk mewujudkan terjadinya perluasan pasar cloud. Perusahaan mencari aplikasi yang canggih, fleksibel, mudah diakses untuk mendukung rencana pertumbuhan mereka. Para wiraswasta di Asia Pasifik belajar dari pengalaman berbagai bisnis di negara barat, di mana mereka seringkali terbelit sistem TI kuno yang rumit. Para wiraswasta ini ingin menghindari lambannya sistem on-premise yang kompleks dan mulai melirik pengadopsian cloud. Untungnya, mereka kini punya banyak pilihan, karena cloud tersedia di berbagai lapisan.

Perangkat keras (komputer, server, penyimpanan, dan konektivitas jaringan) bisa disediakan sebagai basis infrastruktur (infrastraktur sebagai layanan atau IaaS). Aplikasi-aplikasi perangkat lunak bisa juga diberikan sebagai layanan (perangkat lunak sebagai layanan atau SaaS). Vendor cloud seperti Oracle melengkapi pilihan dengan menawarkan platform sebagai layanan atau PaaS, yang menyediakan akses ke peralatan untuk mengembangkan dan menjalankan aplikasi serta mengaturnya untuk konektivitas mobile. Pilihan yang berlimpah ini memungkinkan perusahaan inovatif untuk mewujudkan ide-ide mereka, memberikan modal untuk bisnis baru, serta memberikan layanan yang bernilai kepada pelanggannya.

Revolusi mobile

Negara-negara Asia Pasifik mengalami lompatan besar dalam hal teknologi telekomunikasi maupun infrastruktur komputasi. Mereka melongkapi masa jalur telepon rumah dan menikmati teknologi mobile sebagai titik awal perencanaan infrastrukturnya. Dari inovasi mobile yang menjamur di Korea Selatan dan Jepang, hingga pertumbuhan besar di sektor mobile di Cina, India, dan pasar lainnya yang berkembang pesat. Revolusi mobile pun telah terjadi.

Hasilnya, pelanggan bisa mengakses layanan dan aplikasi cloud lewat internet dan di perangkat mobile, di mana pun mereka berada. Kekuatan layanan TI yang selalu menyala dan tersedia dengan mudah telah mengubah lanskap bisnis dan sosial di wilayah Asia Pasifik, dan di saat yang sama turut meningkatkan harapan pelanggan. Pelanggan yang paham digital juga mendorong terciptanya inovasi tingkat tinggi dan memicu perusahaan untuk menyediakan layanan cloud dengan lebih cepat.

Cloud sendiri akan mendukung penerapan produk dan layanan online baru untuk memenuhi tuntutan serta harapan tinggi dari para pelanggan di wilayah Asia Pasifik. Layanan cloud sangat bermanfaat untuk berbagai sektor, dari perusahaan penerbangan hingga pemerintahan, yang ingin berinteraksi dengan populasi terbesar di dunia ini.

Platform untuk pertumbuhan karir

Permintaan pelanggan akan cloud ini berjalan beriringan dengan meningkatnya jumlah pegawai yang dibutuhkan untuk melayani para pelanggan ini. Oracle, salah satu vendor cloud yang sudah berada di pasar Asia Pasifik selama 20 tahun, merespon perubahan lanskap bisnis ini dengan melakukan perekrutan tenaga penjualan di sektor cloud. Karir di sektor cloud menyediakan peluang kerja baru untuk generasi penggemar digital yang akan mendorong terjadinya inovasi teknologi cloud di wilayah Asia Pasifik. Cloud dan revolusi mobile turut menciptakan penduduk yang paham teknologi tingkat tinggi.