2 August 2021

by Glenn Kaonang

8 Chromebook dari Berbagai Kelas Harga dan Pabrikan

Chromebook memang identik dengan laptop murah untuk kalangan pelajar, tapi kenyataannya segmen Chromebook premium pun juga eksis hingga sekarang

Rencana pengadaan laptop untuk pelajar dengan anggaran sebesar 2,4 triliun rupiah yang diumumkan oleh Kemendikbudristek baru-baru ini memicu perbincangan hangat mengenai Chromebook. Pasalnya, spesifikasi minimum yang diajukan memang mencakup Chrome OS sebagai sistem operasi laptop-nya.

Sepanjang eksistensinya sejak tahun 2011, Chromebook memang kerap diasosiasikan sebagai laptop berharga terjangkau yang ideal untuk kalangan pelajar. Kategori Chromebook bisa dibilang sudah berevolusi secara matang, dan variasi produknya pun terus bertambah seiring berjalannya waktu.

Kalau dulunya Chromebook high-end macam Chromebook Pixel kerap dianggap sebagai sebuah anomali, segmen tersebut sekarang sudah banyak pemainnya. Di saat yang sama, Chromebook murah pun juga tetap eksis, sebab relevansinya memang semakin nyata di era serba online seperti sekarang.

Di artikel ini, saya akan membahas mengenai beberapa Chromebook yang tersedia di pasaran. Jujur saja pilihannya di Indonesia tidak banyak, sebab popularitasnya memang masih kalah jauh dibanding laptop Windows maupun MacBook. Oleh karena itu, saya turut mengikutsertakan sejumlah opsi Chromebook yang sejauh ini cuma tersedia di luar pasar tanah air.

1. Asus Chromebook C204

Di Indonesia, Asus Chromebook C204 dapat dibeli langsung dari situs resmi Asus seharga Rp5.389.000. Spesifikasinya jauh dari kata mengesankan, tapi setidaknya sesuai dengan syarat minimum yang Kemendikbudristek ajukan: prosesor Intel Celeron N4020 (dual-core 1,1 GHz), RAM 4 GB LPDDR4, storage eMMC 32 GB, layar 11,6 inci beresolusi 1366 x 768, dan masa garansi selama satu tahun.

2. Samsung Chromebook 4

Alternatifnya, ada Samsung Chromebook 4 yang berspesifikasi identik. Yang berbeda hanyalah port konektivitasnya; Asus Chromebook C204 mengemas masing-masing dua port USB-A dan USB-C, sedangkan Samsung Chromebook 4 hanya dibekali satu port USB-A dan satu port USB-C saja. Itulah mengapa harganya bisa lebih murah; di marketplace, sejumlah seller menjualnya seharga 4,5 jutaan rupiah.

3. HP Chromebook 11 G8 Education Edition

Sekali lagi kita melihat perangkat dengan spesifikasi yang sangat menyerupai Asus Chromebook C204 tadi. Bedanya, HP Chromebook 11 G8 Education Edition mengemas RAM berkapasitas 8 GB. Di situs HP, harganya dipatok Rp6.850.000.

Selisih harga yang cukup jauh itu tentu bukan hanya untuk menebus RAM yang dua kali lebih besar saja, melainkan juga rancangan fisik yang lebih tangguh. HP mengklaim bahwa laptop ini mampu bertahan meski jatuh ke lantai kayu dari ketinggian 122 cm, atau ke lantai beton dari ketinggian 76 cm, atau seandainya tersiram minuman bersoda. HP bahkan percaya diri para murid yang usil bakal kesulitan mencabut satu demi satu tombol keyboard-nya.

4. Acer Chromebook Spin 513

Sesuai namanya, layar sentuh milik Acer Chromebook Spin 513 dapat diputar 360 derajat sehingga bisa digunakan layaknya sebuah tablet. Ia bahkan ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 7c yang mendukung prinsip "always on, always connected", sehingga karakteristiknya benar-benar mirip seperti tablet, dengan estimasi daya tahan baterai hingga 14 jam pemakaian.

Melengkapi spesifikasinya adalah RAM 4 GB dan storage eMMC 64 GB. Layarnya sendiri merupakan panel IPS 13,3 inci dengan resolusi 1080p. Di situs Acer, harga jual yang tertera adalah Rp6.999.000.

5. Lenovo Chromebook Duet

Dengan mengadopsi model detachable, Lenovo Chromebook Duet sebenarnya lebih pantas dikategorikan sebagai tablet ketimbang laptop. Namun berhubung ia menjalankan sistem operasi Chrome OS, maka sah-sah saja menggunakan nama tersebut. Lebih penting lagi, paket penjualannya sudah mencakup aksesori keyboard sekaligus trackpad, serta cover belakang yang dilengkapi kickstand, sehingga perangkat dapat langsung digunakan dalam mode laptop.

Spesifikasinya meliputi chipset MediaTek Helio P60T, RAM 4 GB, storage internal 64 GB atau 128 GB, dan layar sentuh IPS 10,1 inci dengan resolusi 1920 x 1200 pixel. Sayang sekali sejauh ini belum ada tanda-tanda Lenovo Chromebook Duet bakal tersedia di Indonesia. Padahal harganya cukup terjangkau di angka $280.

6. Dell Inspiron Chromebook 14 2-in-1

Rancangan convertible merupakan nilai jual utama Dell Inspiron Chromebook 14 2-in-1, dan itu kian disempurnakan oleh adanya stylus bawaan yang punya rumah sendiri di bagian bawah laptop. Spesifikasinya sendiri cukup lumayan: prosesor Intel Core i3-8130U, RAM 4 GB, storage 128 GB, dan layar sentuh IPS 14 inci beresolusi 1080p. Di Amazon, harganya dipatok $629.

7. Google Pixelbook Go

Bicara soal Chromebook, kita tentu tidak bisa melupakan Pixelbook Go selaku produk rancangan Google sendiri. Desain yang atraktif merupakan salah satu aspek unggulannya, demikian pula konfigurasi spesifikasi yang amat variatif: pilihan prosesor Intel Core m3 sampai Core i7 generasi ke-8, RAM 8 GB atau 16 GB, storage 64 GB hingga 256 GB, serta opsi layar 1080p ataupun 4K.

Harganya pun bervariasi antara $649 sampai $1.399. Pixelbook Go pada dasarnya eksis untuk membuktikan bahwa Chromebook tidak selamanya harus terkesan murahan.

8. Acer Chromebook Spin 713

Edisi 2021 dari Acer Chromebook Spin 713 menunjukkan bahwa laptop Chrome OS pun bisa mengikuti tren yang ditetapkan oleh kategori laptop Windows. Mulai dari prosesor Intel generasi ke-11, port Thunderbolt 4, Wi-Fi 6, sampai layar dengan aspect ratio 3:2, semuanya bisa didapat di laptop ini.

Sentuhan premium bahkan turut Acer sematkan dalam wujud lapisan kaca Gorilla Glass yang memproteksi layar sekaligus touchpad-nya. Di AS, perangkat ini dipasarkan dengan banderol mulai $699.

Gambar header: Google.