22 August 2017

by Bambang Winarso

Acer Perkenalkan Laptop Gaming 2-in-1 Baru, Nitro 5 Spin

Selain tangguh di dalam, laptop juga fleksibel sehingga bisa ditekuk dalam berbagai sudut

Acer kembali bermain di ranah gaming kasual dengan merilis satu lagi laptop convertible gaming, Nitro 5 Spin. Secara konsep, Acer Nitro 5 Spin sedikit menyontek Lenovo Yoga series 720 yang fokus pada fleksibilitas dan juga fungsionalitas. Memberi banyak keuntungan untuk para gamer kasual yang juga menuntut sisi portabilitas.

Jeroan jelas jadi pertanyaan besar. Sebagai laptop gaming, Acer Nitro 5 Spin memberi jawaban dengan menyematkan prosesor generasi ke delapan Intel Core i7 bersama dengan grafis Nvidia GeForce GTX 1050GPUS dan VRAM GDDR5 dedicated. Dengan bekal ini, Acer Nitro 5 Spin tidak hanya mampu bicara banyak di atas kertas. Pasalnya, prosesor ini diklaim memberikan kinerja yang jauh lebih baik dari generasi terdahulu. Dan yang pasti menawarkan efisiensi yang juga lebih baik.

Penyimpanan internal Nitro 5 Spin juga istimewa dengan basis SSD PCI Express dengan pilihan kapasitas hingga 512GB. Berbekal paket ini, di atas kertas spesifikasi Nitro 5 Spin mampu mengalahkan HP Spectre x360 dan Samsung Note 9 Spin. Apalagi, Acer juga mengadopsi teknologi antena nirkabel MU-MIMO yang menjanjikan kecepatan unduhan tiga kali lebih baik.

Keseruan disuguhkan juga di bagian layar, di mana Acer berani membenamkan penampang 15,6 inci dengan resolusi 1080p yang memang semestinya diadopsi. Bagian ini yang menjadi kelemahan Dell Inspiron 15 7000, karena dianggap terlalu mini untuk sebuah notebook gaming. Sebagai padanan apiknya, Acer membenamkan juga teknologi BluelightShield untuk mencegah kelelahan saat digunakan dalam waktu yang lama. Tak ada brand ternama di bagian speaker, tapi Acer membenamkan teknologi TrueHarmony dan Smart Amplifier untuk meningkatkan kualitas suara yang dihasilkan. Di bagian paling penting, Acer membenamkan keyboard backlit yang sudah dilengkapi sensor sidik jari.

Jika sesuai rencana, Acer Nitro 5 Spin akan dipasarkan mulai bulan Oktober di Amerika Utara dan Eropa dengan banderol di kisaran $999-$1,199.

Sumber berita Ubergizmo, Techradar.