29 September 2015

by Yoga Wisesa

Alcatel Flash 2 Ingin Jadi Solusi 'Mobigraphy' Terbaik di Indonesia

Kegiatan fotografi lewat smartphone kini mendapatkan perhatian penuh para produsen berkat sejumlah fakta menarik. Pertama, investasi tidak terlalu besar dan file-file Anda lebih aman berkat akses ke cloud. Lalu fotografer profesional sudah mulai banyak mengakui dan memanfaatkannya. Tak heran jika ranah inilah yang Alcatel fokuskan dalam menembus pasar smartphone modern.

Memang tak sulit lagi menyebutkan handset-handset berkinerja fotografi mengagumkan. Namun pendekatan Alcatel adalah menyematkan kemampuan kamera secanggih-canggihnya di rentang harga semurah mungkin. Kita tahu perusahaan joint venture Perancis-Tiongkok tersebut belum lama mengungkap Alcatel Flash 2 sebagai penerus OneTouch Flash Plus. Dan pada tanggal 29 September, smartphone itu resmi masuk ke Indonesia.

Menurut GM Albert Wong, fotografi mobile atau disingkat mobigraphy bukan lagi sekedar aksi unik para pengguna smartphone. Kegiatan tersebut sudah menjadi gaya hidup, atau saat kita lihat kondisinya sekarang, alternatif mudah dan terjangkau dari kamera DSLR. Diracik untuk menyempurnakan model terdahulu, visi Alcatel lewat Flash 2 ialah 'menyajikan pengalaman kamera mobile terbaik ke konsumen, menjadikannya medium buat mengabadikan kehidupan mereka sehari-hari.'

Flash 2 ditempatkan di antara entry-level dan mid-range, tapi jangan biarkan aspek tersebut menodai penilaian Anda terhadap kualitasnya. Dari depan, penampilan device mengingatkan saya sedikit pada OnePlus One, dengan bagian atas dan bawah melengkung tipis. Lengkungan juga diterapkan ke bagian belakang, berpedoman pada prinsip ergonomis. Punggunggnya menggunakan material bertekstur supaya tak mudah tergelincir dari genggaman serta meminimalisir bekas-bekas sidik jari.

Info menarik: [Rumor] OnePlus Akan Luncurkan Smartphone Ketiganya Tahun Ini Juga

Display seluas lima-inci berperan sebagai jendela Anda dalam menikmati konten-konten mobile. Setup-nya tak jauh berbeda dari smartphone sekelas, yaitu panel tipe IPS dengan resolusi 1280x720 berkepadatan 294ppi. Ia sanggup membaca maksimal lima titik sentuhan, namun saya belum mengetahui apakah layar itu telah diproteksi lapisan Gorilla Glass (atau sejenisnya) atau belum.

Menggeser pembahasan ke segmen fotografi, Alcatel sangat percaya diri dengan performa kamera utama serta kapabilitas selfie di Flash 2. Buat keperluan potret secara umum, produsen menyiapkan sensor Samsung S5K3M2 ISOCELL 13-megapixel. Sensor sanggup memperkecil ketidak-sinkronan antar pixel, sehingga warna lebih akurat meskipun Anda menjepret di kondisi temaram. Dan berkat phase detection autofocus (PDAF), waktu fokus dijanjikan cuma butuh 0.3 detik. Kemudian tingkat aperture f/2.0 dan lensa 5P plus filter optik blue glass diklaim mampu menyaingi iPhone 6.

Secara visual, keseriusan Alcatel meramu fungsi fotografi Flash 2 ditandai dengan lingkaran hijau yang mengelilingi modul kamera. Di dekatnya, Anda akan menemukan flash RealTone, demi memastikan kulit terlihat natural saat diterpa sinar lampu LED.

Info menarik: Alcatel Pamerkan Tablet Jumbo Berlayar 17,3 Inci

Alcatel menyebut kamera depan mereka Profie Cam, sebuah 'perkakas selfie profesional'. Sensor OV5648 5-megapixel di sana 25 persen lebih besar dibanding milik kamera front-facing standard. Fitur autofocus dapat menyesuaikan dan mengunci wajah Anda dengan pintar. Self-portrait di ruang gelap? Tidak masalah karena handset juga mempunyai flash di depan. Anda bahkan dipersilakan melakukan groupfie dalam jarak 84 derajat, dibantu mode panorama.

Flash 2 dipersenjatai oleh chip Mediatek 64-bit MT6753, berisi prosesor octa-core Cortex-A53 1,3GHz, GPU Mali-T720MP3, dipadu RAM 2GB, ROM 16GB yang bisa diekspansi melalui microSD maksimal 128GB, serta ditopang baterai non-removable 3000mAh. Konektivitasnya dapat mudah Anda tebak: Wi-Fi, Bluetooth 4.0, GPS dan lain-lain.

Smartphone berjalan di platform Android OS 5.1 Lollipop orisinil. Michael Chang selaku Product Director menegaskan mereka telah menyingkirkan segala macam bloatware dalam wujud apapun agar Flash 2 beroperasi mulus dan optimal.

Alcatel Flash 2 dihadirkan ke Indonesia dalam dua pilihan warna, yaitu abu-abu dan putih. Penjualan rencananya dilangsungkan secara eksklusif melalui Lazada. Periode pendaftaran akan dibuka pada 8 Oktober, kemudian smartphone baru tersedia di tanggal 15 Oktober 2015. Harganya sangat terjangkau. Dengan menitikberatkan kecakapan fotografi, Anda hanya perlu mengeluarkan uang sejumlah Rp 2 juta saja.

Indonesia ialah negara ketiga tempat mendaratnya Alcatel Flash 2, selanjutnya ia akan tiba di Vietnam, Malaysia dan India - semuanya dipasarkan dengan sistem online.