Apa itu Enumerator, Pengertian, Skill dan Tanggung Jawabnya

Pernahkah kamu diminta untuk mengisi sebuah kuesioner atau survei? Biasanya, dalam penelitian kuantitatif, survei dibutuhkan untuk mengumpulkan dan memproses data yang berjumlah banyak. Nah, seseorang yang bertugas untuk mengumpulkan data ini disebut sebagai enumerator.

Lantas, apa yang sebenarnya dimaksud dengan enumerator dan apa saja skill dan tanggung jawabnya? Simak penjelasannya dalam artikel berikut.

Pengertian Enumerator

Menurut The Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), enumerator merupakan petugas survei yang melaksanakan bagian pencacahan, mulai dari penghitungan dan pencacatan orang. Selain itu, enumerator juga bertugas membantu responden dalam menjawab pertanyaan dan mengisi kuesioner.

Enumerator biasanya dicari oleh biro sensus maupun lembaga survei yang bertugas untuk menggali dan mengolah data untuk tujuan tertentu. Metode pencarian datanya pun beragam, baik secara langsung bertemu dengan responden maupun secara tidak langsung via online atau telepon.

Ketika data yang diperlukan telah terkumpul, enumerator memiliki tanggung jawab untuk menyerahkan hasilnya ke perusahaan maupun lembaga terkait. Selain itu, enumerator juga bertugas untuk meninjau data yang terkumpul dan memastikan jika data tersebut sudah benar dan akurat.

Skill yang Perlu Dimiliki oleh Enumerator

Sama seperti bidang pekerjaan lainnya, seorang enumerator juga memerlukan skill tertentu. Nah, berikut adalah beberapa skill yang dibutuhkan oleh seorang enumerator.

Kemampuan Analisis

Seorang enumerator harus memiliki kemampuan analisis yang baik. Pasalnya, enumerator tidak hanya bertugas sebagai orang yang menggali data saja, melainkan juga menyaring dan memastikan bahwa data yang terkumpul sudah sesuai. Data yang terkumpul juga perlu dianalisis lebih lanjut untuk mendapatkan kesimpulan dari hasil penelitian.

Kemampuan Problem-Solving

Selain kemampuan analisis, seorang enumerator juga harus memiliki kemampuan problem-solving atau pemecahan masalah yang baik. Dalam pengumpulan data, seorang enumerator akan menghadapi berbagai tantangan dan hambatan yang memerlukan problem-solving dalam menyelesaikannya.

Kemampuan Komunikasi

Kinerja enumerator sangat berkaitan dengan banyak orang yang berasal dari berbagai latar belakang. Meskipun ada beberapa enumerator yang tidak berhubungan langsung dengan responden, namun mereka tetap harus berkomunikasi dengan tim yang terlibat dalam proses riset.

Kemampuan Organisasi

Kemampuan organisasi sangat penting agar seorang enumerator mampu menyelesaikan tugasnya secara tepat waktu. Mencari data dan mengolah data tentunya membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Maka dari itu, seorang enumerator perlu memastikan bahwa hal tersebut berjalan dengan lancar sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan oleh perusahaan atau lembaga terkait.

Berorientasi pada Detail

Tentunya, seorang enumerator juga harus memiliki kemampuan berorientasi pada detail karena dalam tugasnya membutuhkan ketelitian yang tinggi. Enumerator harus memastikan bahwa data yang dikumpulkan benar-benar akurat tanpa kekurangan apapun, agar hasil dari data tersebut bisa dikatakan sebagai data yang valid.

Tugas dan Tanggung Jawab Enumerator

Tugas dasar seorang enumerator adalah menggali dan menyeleksi data melalui kuesioner atau survei. Namun, enumerator juga memiliki tugas dan tanggung jawab lainnya.

Berikut adalah tugas dan tanggung jawab seorang enumerator.

• Mengidentifikasi informasi-informasi spesifik calon responden.
• Memimpin jalannya wawancara bersama para narasumber atau responden penelitian.
• Mengumpulkan dan mencatat data, seperti usia, suku, status perkawinan, jumlah anak, tingkat pendapatan, dan lain-lain.
• Melakukan wawancara dengan responden untuk mengumpulkan informasi tentang pengalaman mereka dengan berbagai produk atau layanan.
• Mengenali dan memberi penjelasan mengenai masalah yang akan ditemui dalam proses pengumpulan data.
• Merekam data dari survei atau kuesioner baik secara manual (pada formulir kertas) maupun secara digital untuk analisis statistik.
• Menjaga kerahasiaan saat mengumpulkan informasi sensitif seperti status kesehatan atau catatan kriminal.
• Meninjau kembali data yang dikumpulkan dari wawancara untuk memeriksa kelengkapan dan akurasi riset.
• Membantu tim riset dalam proses analisis dan penyaringan hasil.
• Menyerahkan data yang telah selesai dikumpulkan kepada pemimpin penelitian dan mendiskusikan perkembangan riset setiap harinya.
• Mempresentasikan hasil penelitian pada ketua riset untuk persetujuan publikasi dalam bentuk jurnal atau seminar.
• Memaparkan proses serta hasil riset selengkap-lengkapnya pada masyarakat luas.

Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai enumerator yang sudah DailySocial.id rangkumkan untukmu. Biasanya, banyak orang yang masih salah menganggap enumerator dan surveyor memiliki kesamaan. Padahal, enumerator memiliki perbedaan mengenai objek data yang digunakan, yakni mengenai kondisi sosial-ekonomi masyarakat.