4 October 2016

by Glenn Kaonang

Aplikasi Telegram Kini Bisa Dipakai untuk Bermain Game

Game bisa dimainkan dengan memanggil chatbot, dan berlaku untuk percakapan grup

Di saat Line baru memulai pengembangan chatbot secara resmi, Telegram siap membawa teknologi ini ke level yang lebih tinggi. Mereka baru-baru ini memperkenalkan Gaming Platform untuk Telegram, yang tentu saja ditenagai oleh chatbot.

Game dalam aplikasi Telegram ini bukan sekadar game sederhana yang hanya berbasis teks, tetapi lengkap dengan grafik, animasi dan suara. Setidaknya bakal ada ratusan game yang tersedia, tapi untuk sekarang sudah ada sekitar 30 game yang siap dimainkan oleh pengguna Telegram, mayoritas hasil terbitan @gamee.

Untuk mulai bermain, pengguna tinggal 'memanggil' bot ke dalam chat-nya. Misalnya, dengan mengetikkan "@gamee", akan muncul daftar game terbitan mereka yang bisa dimainkan. Hal ini juga berlaku untuk percakapan grup, yang berarti pengguna bisa mengadu skor bersama teman-temannya.

Ya, kompetisi merupakan elemen penting dalam platformgaming Telegram. Skor tertinggi untuk setiap game akan disimpan di setiap chat, sehingga pengguna bisa memantau persaingannya dengan pengguna lain. Dalam percakapan grup, masing-masing member akan menerima notifikasi setiap kali ada yang berhasil menorehkan skor tertinggi dalam sebuah game.

Game dalam Telegram memanfaatkan teknologi HTML5, yang pada dasarnya sama seperti mayoritas situs yang ada sekarang. Telegram mengklaim proses development-nya sangatlah mudah, bahkan sebuah game demo berjudul Corsairs yang mengemas grafik, animasi dan suara menarik hanya memerlukan waktu 5 jam pembuatan.

Untuk bisa bermain game dalam Telegram, aplikasi harus berada di versi 3.13 atau lebih baru. Perangkat yang didukung paling minimal adalah iPhone 4, sedangkan Android setidaknya harus menjalankan versi 4.4 KitKat. Bagi para developer, silakan kunjungi situs ini untuk mulai mengembangkan game buat Telegram.

Sumber: Telegram Blog.