13 January 2015

by Glenn Kaonang

Blocks, Wearable Device Modular yang Serba Bisa

Masih ingat dengan Google Project Ara? Atau PuzzlePhone yang mencoba menyainginya? Keduanya merupakan konsep smartphone modular yang diharapkan dapat mengatasi baik masalah selera maupun finansial konsumen yang berbeda-beda.

Prinsip modular sendiri sejatinya sudah diterapkan pada komputer desktop selama bertahun-tahun. Hasilnya adalah konsumen dapat memiliki komputer meski budget mereka terbatas. Memasuki era baru dimana wearable device menjadi topik hangat, filosofi modular pun kembali dihampiri.

Blocks merupakan proyek ambisius dari lima pemuda asal dataran Inggris. Sederhananya, Blocks adalah wearable device dalam bentuk smartwatch yang dapat Anda ganti komponen-komponennya dengan mudah, mirip seperti Project Ara maupun PuzzlePhone tadi.

Komponen utama Blocks adalah wajah arloji itu sendiri. Blocks memberikan tiga opsi, yakni kotak, bulat dan kotak memanjang dengan layar berteknologi e-ink (seperti yang digunakan oleh Pebble). Dengan demikian, Anda tinggal memilih model mana yang sesuai dengan gaya sehari-hari Anda.

 

Info menarik: Griffin Twenty, Amplifier Nirkabel Yang Cantik Sekaligus Cerdas

 

Setelah memilih komponen utama, kini saatnya Anda memilah-milah komponen lainnya. Bagi para pebisnis, Blocks menawarkan sejumlah komponen atau modul ekstra yang relevan, seperti mikrofon, NFC, kartu SIM, pemindai sidik jari dan USB flash drive yang akan selalu menempel di pergelangan tangan sehingga Anda tak perlu khawatir lagi kelupaan membawa dokumen penting menjelang rapat bulanan.

Pebisnis sudah, kini giliran para penggemar olahraga. Di sini Blocks menyediakan modul-modul yang spesifik untuk kebutuhan olahraga, seperti pendeteksi gerakan (accelerometer, gyroscope dan magnetometer), monitor laju jantung dan GPS untuk melacak lokasi.

Kategori terakhir yang dituju Blocks adalah para penjelajah yang gemar bertualang. Modul-modul yang ditawarkan Blocks meliputi baterai ekstra, environment (suhu, ketinggian dan tekanan) monitor dan senter LED sebagai penerang di kala gelap.

Tentunya Anda tidak akan dibatasi oleh ketiga kategori tersebut. Blocks membebaskan para konsumen untuk memilih sendiri modul yang mereka butuhkan. Ketiga kategori yang kami bahas tadi hanyalah referensi terkait pengaplikasian konsep wearable device modular pada kegiatan sehari-hari.

 

Info Menarik:Petnet SmartFeeder, Konsultan Gizi untuk Anjing dan Kucing

 

Blocks sendiri masih menyediakan berbagai modul lain dengan fungsi yang beragam selain dari yang disebutkan tadi, dan tentu saja ke depannya akan hadir modul-modul baru seiring berjalannya waktu.

Sejauh ini, Blocks terdengar menarik. Namun ambisi Blocks tidak berhenti sampai di situ saja. Mereka mengadopsi filosofi open-source baik untuk hardware maupun software-nya, yang artinya perusahaan maupun individu lain bebas menciptakan modul-modul baru untuk kemudian dijual melalui toko online Blocks.

Tidak hanya di mata konsumen saja Blocks tampak menarik – Blocks berhasil menjadi finalis dalam kompetisi Make It Wearable yang dihelat oleh Intel. Dalam ajang tersebut, Blocks berhasil masuk ke posisi sepuluh besar, mengalahkan sekitar 400 peserta lainnya.

Blocks akan memulai kampanye crowdfunding-nya pada pertengahan tahun ini, dan pemasaran diperkirakan akan dimulai pada akhir tahun 2015. Untuk sekarang, Anda bisa mendaftarkan keanggotaan guna memperoleh diskon 20-40% dan mengamankan tempat di kloter pertama pengiriman (Sudah habis tinggal tersedia program waiting list). Estimasi harga untuk satu unit Blocks dengan lima modul ekstra adalah sekitar $250 (Rp 3,2 juta).

Sumber: Blocks Sumber gambar: Blocks