9 January 2015

by Yoga Wisesa

Bukan Flash Drive, Intel Compute Stick Ialah PC Mungil Berbasis Windows

Komputer berukuran super-mungil bukan lagi hal baru, dan Google telah mempopulerkan konsepnya lebih dulu dengan Chromecast. Dan di tengah-tengah kehebohan pengumuman Intel dalam ajang CES 2015 - pengungkapan modul Intel Curie hingga peluncuran remsi prosesor Broadwell, sebuah deviceย baru berdesain minimalis layak mendapatkan perhatian Anda.

Perangkat tersebut diberi nama Compute Stick. Mungkin sekelebat, ia tampak seperti USB flash drive. Tapi mengapa bentuknya agak sedikit memanjang? Itu karena Intel Compute Stick bukanlah thumb drive, melainkan komputer mini ringkas yang mudah digenggam ataupun dimasukkan dalam kantong. Produsennya menyebut Compute Stick sebagai generasi baru device compute-on-a-stick, menyuguhkan performa dan kualitas 'khas Intel'.

Apa tujuan Compute Stick dibuat? Dari penjelasan mereka, Intel meraciknya sebagai opsi PC ekonomis. Untuk konsumen biasa, ia dapat dimanfaatkan dalam streaming media, fungsi produktivitas ringan, menjelajahi web, mengakses jejaring sosial, hingga menikmati game. Ia juga dilengkapi fitur bisnis berskala kecil ke menengah berkat Windows Remote Desktop dan kesederhanaan konsep plug-and-play.

Compute Stick kira-kira mempunyai tubuh sebesar bungkus permen karet. Di luarnya ada port HDMI, micro USB dan tentu saja tombol power. Intel memampatkan kombinasi hardware yang cukup mumpuni, terutama di versi Windows 8.1-nya. Perangkat ini mengambil tenaga dari prosesor quad-core Intel Atom Z3735F Bay Trail, RAM sebesar 2GB dan penyimpanan 32GB. Ia tak lupa dibekali Wi-Fi dan Bluetooth 4.0.

 

Info menarik:ย Kini Berkolaborasi Bersama Oakley, Intel Umumkan Solusi Wearable Intel Curie

 

Secara teori, ia dapat digunakan menikmati sejumlah game 3D modern semisal The Sims 4, atau Crysis dengan sedikit 'pemaksaan'. Intel memberi sedikit petunjuk bahwa versi anyar Compute Stick ke depan akan dipersenjatai CPU Broadwell Core M. Alternatif lainnya telah disiapkan, yaitu versi Linux Ubuntu. Spesifikasinya lebih rendah, terdapat RAM 1 gigabyte dan penyimpanan cuma 8GB.

Intel berharap Compute Stick juga bisa menjadi solusi rendah daya bagi developer dalam menciptakan kios digital tanpa proses instalasi berbeli-belit, serta memudahkan pengiriman konten HD baik streaming atau statis ke medium display apapun.

Belum ada tanggal resmi peluncuran Compute Stick dari Intel, namun Engadget menyebutkan bulan Maret. Versi Windows akan dijual seharga US$ 150 dan varian Linux Ubuntu-nya dibanderol US$ 90.

Sumber: Intel.com.