14 April 2015

by Glenn Kaonang

Canon Luncurkan XC10, Camcorder Berukuran Ringkas dengan Kemampuan Merekam Video 4K

Manfaat yang ditawarkan 4K sangat jelas; Anda bisa menikmati konten visual dengan jumlah pixel empat kali lipat lebih banyak ketimbang resolusi 1080p. Kendati demikian, konten 4K yang tersedia bisa dibilang masih cukup terbatas.

Melihat kondisi seperti itu, tidak ada salahnya apabila Anda sendiri yang membuat konten 4K. Sejumlah smartphone terkini sudah dibekali dengan kamera yang mampu merekam video 4K, namun Anda tetap butuh camcorder sejati untuk menghasilkan video 4K yang mengesankan.

Penawaran terbaru Canon berikut bisa menjadi salah satu alternatif. Bernama Canon XC10, camcorder ini sebenarnya ditujukan untuk menjadi pendamping kamera Cinema EOS yang biasa dipakai para videografer profesional. Namun berkat bentuknya yang ringkas, saya kira konsumen secara umum juga akan tertarik dengannya.

Info menarik: Canon EOS 5DS dan EOS 5DS R Adalah DSLR Full-Frame dengan Sensor 50,6 Megapixel

Secara rinci, Canon XC10 memiliki ukuran 125 x 102 x 122 mm, dengan bobot sekitar 1.040 kg. Sepintas, wujudnya lebih mirip seperti kamera DSLR ketimbang camcorder.

Keunggulan utama Canon XC10 terletak pada sensor CMOS 1 incinya. Sensor ini dapat menjepret foto dalam resolusi 12 megapixel, dan dipadukan dengan prosesor DIGIC DV5, ia sanggup merekam video 4K dengan kecepatan 30 fps.

Istimewanya, video 4K tersebut direkam menggunakan codec XF AVC racikan Canon sendiri, dengan bitrate mencapai angka 305 Mbps. Penggunaan codec ini diyakini mampu memberikan keseimbangan yang tepat antara kualitas gambar dan ukuran file. Satu catatan penting, memory card yang diperlukan tidak sembarangan, yakni jenis CFast 2.0.

Soal kustomisasi, Canon telah membekali XC10 dengan sejumlah mode pengaturan warna seperti yang dimiliki lini Cinema EOS. Di antaranya adalah Canon Log Gamma, Canon Wide DR dan Canon EOS Standard.

Info menarik: Drone Terbaru DJI Bisa Merekam dalam Resolusi 4K dan Dilengkapi Sistem Navigasi yang Lebih Canggih

Canon XC10 menggunakan lensa fixed, alias tidak bisa dilepas-pasang. Lensa ini dapat mengambil foto pada jangkauan 24,1–241 mm, dan video pada jangkauan 27,3–273 mm, dengan aperture f/2.8–5.6. Saat merekam video 1080p, ia akan mengaktifkan sistem image stabilization 5-axis-nya.

Pada bagian belakangnya, tertanam layar sentuh 3 inci dengan resolusi 1,03 juta dot. Posisi layar ini bisa dimanipulasi sesuai keperluan, begitu juga dengan grip-nya yang bisa diputar.

Dari segi konektivitas, Canon tak lupa membekali XC10 dengan Wi-Fi dual-band (2,4 dan 5 GHz) sehingga pengguna bisa mengoperasikannya dari kejauhan, baik melalui web browser, smartphone atau tablet yang kompatibel.

Canon XC10 rencananya akan mulai dipasarkan pada bulan Juni 2015 seharga $2.500 (± Rp 32,5 juta). Banderol harganya memang cukup tinggi, tapi masih di bawah camcorder kelas profesional yang bisa merekam video 4K pada umumnya.

Sumber: Canon via NewsShooter.