Cara Setting Plugin WordPress Yoast SEO - Bagian II

Tutorial kedua, bagaimana cara menyesuaikan pengaturan lanjutan di plugin Yoast SEO

Sebelumnya, di tutorial bagian pertama, kita sudah mempelajari cara instal  plugin, apa kegunaannya dan mengapa harus pakai plugin ini. Melanjutkan tutorial tersebut, sekarang kita akan membahas beberapa langkah melakukan pengaturan dasar lanjutan.

Pengaturan Dasar Yoast SEO

  • Pertama, silahkan klik menu General - Your Info. Di menu ini tidak ada pengisian istimewa, jadi kita lewati saja. Silahkan Anda isi sesuai data situs, saya akan langsung ke menu berikutnya, Title & Meta.
  • Di menu tabGeneral, beri tanda centang pada opsi Enable force rewrite titles, yang fungsinya untuk memaksa plugin menulis ulang title standar yang diisikan di panel Setting wordpress.

Plugin Yoast membantu mengoptimalkan situs berbasis WordPress self hosted

  • Beralih ke menu tab Homepage, di sana ada beberapa form dengan isian berupa kode-kode aneh, tak perlu diubah banyak. Untuk  biarkan seperti itu adanya, sedangkan untuk meta Description template silahkan isi dengan deskripsi situs yang sebaiknya mengandung kata kunci bidikan. Tak perlu panjang, cukup 160 karakter saja.
  • Kemudian perlu saya jelaskan sedikit makna dari kode-kode di form tadi.

%%sitename%%: nama website anda, secara default akan menggunakan isian di Setting - General wordpress Anda (bukan setting Yoast ya) %%page%%: halaman website, kode ini akan secara otomatis mengambil judul halaman. %%sep%%: tanda pemisah, formatnya tadi sudah kita lalui di langkah kedua tutorial ini, atau ke Title & Meta - General.%%sitedesc%%: ini akan otomatis mewakili brand situs atau tagline, Anda dapat menemukan tagline asli di Settings - General.

  • Selanjutnya, klik menu tab Post Types. Ubah kode di Title template sehingga hanya menjadi %%title%% %%page%%. Sedangkan untuk meta description template biarkan kosong.

Yoast dapat mengubah label postingan sesuai pengaturan penggunanya

  • Terakhir, lompat ke menu tab Archive. Jika web Anda dikelola oleh satu orang, maka beri tanda centang pada opsi Add noindex, follow to the author archive. Tetapi jika web dikelola oleh banyak penulis, hilangkan tanda centang tersebut.

Opsi ini mencegah duplikasi konten antara homepage dan halaman arsip penulis

Selesai, simpan perubahan.

Untuk bagian kedua ini, cukup sekian dulu. Pengaturan lanjutannya akan kita bahas di tutorial bagian akhir. Stay tuned!

Sumber gambar header Yoast.