Vacuum Cleaner Terbaru Dyson Gunakan Laser untuk Mendeteksi Debu yang Tidak Tampak dengan Mata Telanjang

Semua partikel yang masuk juga akan dihitung dan dikelompokkan berdasarkan ukurannya

Vacuum cleaner mungkin adalah salah satu produk teknologi yang paling sering kita take for granted. Asalkan daya hisapnya kuat, berarti perangkat itu sudah cukup bagus dan pantas dibeli. Tidak ada salahnya berpikir demikian, kecuali jika yang Anda beli datang dari brand Dyson.

Dyson tentu bukan nama yang asing lagi di industri household appliances, dan vacuum cleaner memang merupakan produk pertama mereka. Jadi jangan heran apabila inovasinya di kategori ini terkesan overkill, seperti yang ditunjukkan oleh produk vacuum cleaner terbarunya, Dyson V15 Detect.

Kata "Detect" pada namanya mengacu pada fitur unggulannya, yakni mendeteksi debu maupun kotoran-kotoran mikroskopis lain menggunakan laser. Jadi ketika perangkat dinyalakan, lensa kecil pada cleaning head-nya akan menembakkan laser berwarna hijau ke lantai, dan seketika itu juga kita bisa melihat debu dan kotoran yang sebelumnya tidak tampak dengan mata telanjang.

Menurut Dyson, V15 mampu mendeteksi partikel dengan ukuran paling kecil 10 mikron. Bukan cuma itu, V15 bahkan juga sanggup menghitung dan mengelompokkan partikel-partikel yang dihisap berdasarkan ukurannya. Jumlah dan ukurannya itu ditentukan berdasarkan suara dan getaran yang diterima oleh sensor piezo akustik yang tertanam di dalam perangkat.

Jadi setiap debu dan partikel yang masuk akan mengenai sensor tersebut, dan informasinya kemudian akan diterjemahkan menjadi grafik di layar LCD pada ujung belakang perangkat. Kesannya seakan-akan Dyson ingin menggamifikasikan konsep menyedot debu, dan buat orang yang gemar bermain video game seperti saya, sistem penghitungan semacam ini memang langsung mengingatkan saya pada mekanisme kill count di banyak game shooter kompetitif.

Semua itu tanpa melupakan fakta bahwa V15 merupakan mesin penyedot debu paling perkasa yang Dyson punya sejauh ini. Motor hyperdymium yang tertanam di dalamnya mampu berputar dengan kecepatan maksimum 125.000 rpm dan menghasilkan tenaga sebesar 230 air watt. Kalau dibandingkan dengan generasi sebelumnya, yakni Dyson V11, V15 kira-kira memiliki daya hisap sekitar seperempat kali lebih kuat.

Di Amerika Serikat, Dyson V15 Detect saat ini telah dipasarkan dengan harga $700. Kalau di Indonesia bisa-bisa harganya mencapai angka 20 jutaan rupiah.

Sumber: TechRadar.