28 January 2015

by Glenn Kaonang

Ericsson Bekerja Sama dengan SingTel Membangun Arsitektur Jaringan 5G di Singapura

Di saat penyedia layanan telekomunikasi di negara kita belum lama meresmikan jaringan 4G LTE miliknya masing-masing, tetangga kita di Singapura sudah merencanakan pembangunan arsitektur jaringan 5G. Bukan, artikel ini bukan bertujuan untuk mengejek negara sendiri, ini hanyalah sebagai gambaran betapa cepatnya perkembangan industri telekomunikasi di benua Asia.

SingTel, salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Singapura, yang juga merupakan investor strategis di Telkomsel, bekerja sama dengan Ericsson guna mengevaluasi dan menguji teknologi 5G agar dapat diterapkan sebagai standar telekomunikasi di masa yang akan datang.

Kemitraan ini tidak hanya akan membawa dampak positif pada bidang industri, tetapi juga konsumen harian seperti kita semua. Kedua perusahaan tersebut juga akan menggali lebih dalam terkait bagaimana jaringan 5G dapat membantu Singapura dalam mewujudkan visinya menjadi ‘Smart Nation’.

 

Info menarik: Ericsson: Di Indonesia Kepopularitasan Streaming TV Mengalahkan TV Konvensional

 

Tay Soo Meng, Group Chief Technology Officer SingTel, menjelaskan bahwa teknologi 5G memiliki potensi yang amat besar dalam memenuhi kebutuhan layanan komunikasi konsumen ke depannya. Pendalaman teknologi 5G ini diharapkan dapat membantu SingTel untuk terus memimpin di bidang komunikasi bergerak.

Dari pihak Ericsson sendiri, yang diwakili oleh Sam Saba selaku Region Head of Ericsson South East Asia & Oceania, mengatakan: “5G akan memberikan potensi penuh bagi visi Ericsson tentang Networked Society, dimana segala sesuatu yang dapat dihubungkan akan terhubung.” Bersama SingTel, Ericsson akan mengeksplorasi potensi teknologi 5G, lalu mengembangkan solusi untuk lebih memajukan Singapura, baik masyarakat maupun dunia bisnisnya.

Pengadopsian jaringan 5G sejatinya masih jauh dari kata segera. Harapannya jaringan 5G dapat mulai beroperasi sekitar tahun 2020. Sementara itu, Ericsson akan berfokus pada pengadopsian standar 5G secara global yang dilakukan oleh berbagai industri.

 

Info menarik: ExoDrive Adalah Casing dengan Slot microSD untuk Smartphone Android

 

Kemitraan antara SingTel dan Ericsson ini akan akan semakin matang ketika keduanya telah membentuk tim khusus guna mempelajari apa saja potensi 5G yang dapat dimanfaatkan oleh Singapura. Menurut saya pribadi, salah satu yang akan menjadi prioritas adalah pengembangan jaringan berbasis cloud.

Lalu bagaimana dengan Indonesia? Well, jika melihat posisi SingTel sebagai investor strategis Telkomsel, bukan tidak mungkin Indonesia akan menjadi target pembangunan arsitektur jaringan 5G berikutnya. Untuk sementara, kita nikmati saja dulu layanan 4G LTE yang baru tiba di nusantara, meski masih secara terbatas.