Fokus di Kelas Flagship dan Menengah, Sony Tak Akan Rilis Penerus Xperia X dan X Compact

Kedua handset ini dinilai terlalu tanggung oleh konsumen, dan angka penjualannya pun tidak memuaskan

Saya kira hampir semua setuju kalau portofolio smartphone besutan Sony cenderung membingungkan. Selain lini flagship dan menengah, Sony juga punya lini “Premium Standard” yang berada di tengah-tengah. Contoh perangkat yang masuk dalam lini ini adalah Xperia X dan Xperia X Compact yang diperkenalkan pada awal tahun lalu.

Premis di balik lini Premium Standard sejatinya adalah spesifikasi menyerempet flagship, namun dengan harga yang lebih bersahabat. Sayang sebagian besar konsumen beranggapan berbeda: mereka justru kecewa karena perangkat di lini ini bukan perangkat flagship (Xperia XZ dan XZ Premium), dan di saat yang sama juga bukan kelas menengah (Xperia XA1 dan XA1 Ultra) dengan banderol yang terjangkau.

Data yang Sony kumpulkan rupanya juga membenarkan hal ini: di Jepang, penjualannya berhasil mencapai 85% dari target yang ditetapkan, sedangkan di luar Jepang penjualannya cuma sekitar 31%. Alhasil, secara keseluruhan angka penjualannya cuma berkisar 43% dari target skala global.

Maka dari itu, Sony telah mengonfirmasi niatnya untuk menghentikan lini Premium Standard ini, dan berfokus pada kelas flagship dan menengah. Singkat cerita, kita tak akan menjumpai suksesor Xperia X maupun X Compact ke depannya – keduanya terlalu tanggung untuk bisa memikat daya tarik konsumen.

Namun jangan melihat berita ini sebagai pertanda bahwa Sony sudah menyerah di segmen smartphone. Ke depannya mereka justru berharap bisa memberikan penawaran yang berbeda dengan inovasi teknologinya sendiri – salah satunya pasti dari sektor kamera.

Sumber: Xperia Blog.