7 December 2018

by Glenn Kaonang

Google Resmi Pensiunkan Aplikasi Chatting Allo

Pengembangannya sudah dihentikan, dan aplikasi hanya akan bisa dipakai sampai Maret 2019

Gmail, YouTube dan Google Maps bisa dibilang merupakan produk tersukses Google di luar Search. Kendati demikian, selama bertahun-tahun mereka terkesan tidak pernah beruntung dalam hal mengembangkan aplikasi chatting.

Dahulu ada Google Talk, akan tetapi layanan tersebut resmi dipensiunkan pada bulan Februari 2015, dan digantikan sepenuhnya oleh Hangouts. Hangouts sendiri terbukti kurang begitu populer, akan tetapi Google masih belum mau menyerah; mereka pun memperkenalkan Allo dan Duo pada tahun 2016.

Imbas dari kehadiran Allo dan Duo adalah pergeseran fungsi Hangouts menjadi platform komunikasi tim ala Slack. Namun lagi-lagi Google bernasib kurang beruntung, mereka baru saja mengumumkan bahwa pengembangan Allo resmi dihentikan, dan aplikasinya hanya akan bisa dipakai sampai bulan Maret 2019.

Android Messages / Google

Apakah ini berarti Google sudah betul-betul menyerah mengembangkan aplikasi chatting? Tidak juga. Penutupan Allo hanya berarti mereka telah mengalihkan seluruh upaya dan sumber dayanya ke inisiatif baru bernama RCS (Rich Communications Services), yang sebenarnya sudah mereka gagaskan sejak November 2016.

RCS sederhananya merupakan SMS dan MMS yang sudah naik kelas. Jadi, cukup dengan memakai aplikasi Messages resmi bikinan Google, pengguna dapat menerima dan mengirim SMS biasa, sekaligus menikmati fitur-fitur yang umum ditawarkan aplikasi chatting modern macam kirim-mengirim foto, video, sticker maupun GIF.

Lewat RCS, Google pada dasarnya ingin memperlakukan Messages di Android jadi seperti di iOS, di mana SMS dan chatting dapat disatukan ke dalam satu aplikasi saja. Ke depannya, Google juga berniat menghadirkan fitur-fitur berbasis machine learning ke Messages, seperti integrasi Google Assistant misalnya, yang memang menjadi nilai jual utama Allo sejak pertama diluncurkan.

Google Duo / Google

Allo sudah resmi di-discontinue, akan tetapi tidak demikian untuk Duo. Duo masih akan terus disempurnakan dan beroperasi sebagai aplikasi video call untuk konsumen secara umum. Di mata saya, kombinasi Messages dan Duo di Android ini mirip seperti iMessage dan FaceTime di iOS.

Buat para pengguna setia Allo selama ini, Google menyediakan opsi untuk meng-export seluruh riwayat percakapan yang ada beserta instruksi lengkapnya. Seperti yang saya bilang tadi, batas waktunya sampai Maret 2019.

Sumber: Google.