17 October 2018

by Lukman Azis

Huawei Umumkan Mate 20 dan Mate 20 Pro, Usung Triple Camera Leica dan In-Display Fingerprint

Mereka juga ditenagai chipset 7nm HiSilicon Kirin 980, RAM 6GB, dan storage 128GB

Tepat setelah Samsung dan Apple, saat ini Huawei merupakan pabrikan ponsel terbesar ketiga di dunia. Mereka baru saja mengumumkan smartphone flagship terbaru yakni Mate 20 dan Mate 20 Pro.

Huawei Mate 20 Pro

Saya langsung loncat ke bagian paling menarik yaitu triple camera Leica pada Mate 20 Pro yang punya kisaran focal length 16mm hingga 80mm. Bedanya dengan P20 Pro adalah Mate 20 Pro tidak memiliki sensor monokrom dan digantikan oleh sensor RGB dengan lensa ultra wide 16mm.

Kamera utama Mate 20 Pro adalah sensor berukuran 1/1.7 inci, dengan resolusi 40-megapixel, aperture f/1.8, lensa wide 27mm, serta mengemas teknologi PDAF/Laser AF dan pengaturan Quad Bayer.

Kamera kedua memiliki sensor berukuran 1/2.7 inci, resolusi 20-megapixel, aperture f/2.2, lensa ultra-wide 16mm, dan teknologi PDAF/Laser AF. Tak hanya mampu menangkap pemandangan yang lebar, tetapi juga memiliki jarak fokus minimum 2,5 cm yang memungkinkan fotografi close-up atau makro yang lebih baik.

Sementara, kamera ketiga hadir dengan sensor berukuran 1/4 inci, beresolusi 8-megapixel, aperture f/2.4, dan lensa telephoto 80mm. Lengkap dengan teknologi OIS, PDAF/Laser AF, dan menawarkan optical zoom 5x.

Selain itu, Mate 20 Pro memiliki rentang ISO hingga 51200 yang membantu mendapatkan bidikan cerah meski dalam kondisi temaran dan mode Super HDR yang menggabungkan 10 frame untuk meningkatkan dynamic range.

Untuk fungsi face unlock, video call, dan juga selfie - Mate 20 Pro mengandalkan kamera 24-megapixel, dengan lensa wide 26mm, dan aperture f/2.0. Huawei memberi dua opsi untuk membuka kunci layar, 3D face scanner dan in-display fingerprint sensor.

Untuk spesifikasi lainnya, Mate 20 Pro mengusung curved OLED 6,39 inci dengan desain notch seperti iPhone X, resolusi 1440x3120 piksel, dan rasio 19.5:9.

Ditenagai SoC teranyar HiSilicon Kirin 980 yang dibuat pada fabrikasi 7 nm, berpadu RAM 6GB dan storage 128GB. Chipset ini terdiri dari CPU octa-core (2x2.6 GHz Cortex-A76, 2x1.92 GHz Cortex-A76, dan 4x1.8 GHz Cortex-A55), dan GPU Mali-G76 MP10.

Smartphone ini memiliki kapasitas tangki baterai 4.200 mAh, dengan teknologi fast charging terbaru SuperCharge. Di mana baterai akan terisi 70 persen hanya dalam waktu setengah jam saja.

Didukung pula Wireless Quick Charge, tetapi kecepatan pengisiannya lebih lambat - hanya 30 persen dalam waktu setengah jam. Harga Huawei Mate 20 Pro sendiri cukup mencengangkan yakni €1.050 atau sekitar Rp18 jutaan.

Huawei Mate 20 

Beralih ke Mate 20, spesifikasi yang dimilikinya memang tidak mentereng seperti saudaranya. Layarnya masih menggunakan panel IPS dengan desain notch seperti Essential Phone, ukurannya 6,53 inci, resolusi 1080x2244 piksel, dan rasio 18.7:9.

Soal fotografi, Mate 20 juga dibekali triple camera Leica. Hanya saja kamera utamanya hadir dengan sensor berukuran 1/2.3 inci, beresolusi 12-megapixel saja, dengan lensa wide 27mm, dan aperture f/1.8.

Kemudian kamera kedua beresolusi 16-megapixel, dengan lensa ultra wide 17mm, dan aperture f/2.2m. Sementara, kamera ketiga 8-megapixel, dengan lensa telephoto 52mm, dan aperture f/2.4.

Lalu, kamera depannya 24-megapixel. Namun tidak memiliki 3D face scanner seperti Mate 20 Pro yang lebih canggih dan fingerprint sensor berada di bagian belakang.

Dapur pacunya, Mate 20 ditenagai chipset Kirin 980, RAM 4GB/6GB, storage 128GB, dan baterai 4.000 mAh. Harganya mulai dari €800 atau sekitar Rp14 jutaan untuk varian 4GB dan €850 atau Rp14,9 jutaan untuk varian 6GB.

Sumber: GSMArena