Indosat Perkenalkan Aplikasi Ragunan Zoo

Hari Sabtu kemarin, Indosat resmi meluncurkan dan melakukan serah terima aplikasi Ragunan Zoo kepada pihak pengelola Taman Margasatwa Ragunan yang terletak di Jakarta Selatan. Aplikasi tersebut berisi beragam informasi yang terkait dengan Ragunan, seperti jenis satwa yang ada di sana, jadwal atraksi, peta digital area kebun binatang, dan fasilitas-fasilitas lainnya. Meskipun saat ini baru tersedia untuk Ragunan, namun ke depannya pihak Indosat berencana untuk mengembangkan aplikasi serupa bagi kebun binatang lain.

Ragunan Zoo adalah aplikasi yang dikembangkan oleh Sandi Colondam, seorang pengembang muda yang memenangkan kontes tahunan Indosat Wireless Innovation Contest (IWIC) sebanyak lima kali. Sandy sendiri saat ini telah mendirikan PT. Inovidea Magna Global, perusahaan rintisan yang memiliki fokus di bidang pengembangan aplikasi komersial.

Aplikasi Ragunan Zoo dapat dikatakan sebagai bagian kegiatan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) Indosat. President Director & CEO Indosat Alexander (Alex) Rusli menyebutkan bahwa kehadiran aplikasi tersebut adalah sebagai bentuk dukungan Indosat dalam memberikan fasilitas pendidikan dan hiburan secara digital.

"Aplikasi Ragunan Zoo ini sebagai bentuk dukungan kami memberikan fasilitas edutainment secara digital dalam mempelajari ragam fauna yang sangat kaya dan berharap masyarakat semakin tertarik untuk berkunjung ke Taman Margasatwa Ragunan," ujarnya.

Alex menambahkan, "Selain itu, aplikasi ini juga kami tujukan untuk mendukung program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menciptakan Jakarta sebagai Kota Cerdas atau SmartCity di Indonesia, dengan mengoptimalkan peran teknologi informasi dan komunikasi sebagai enabler."

Ragunan Zoo saat ini baru tersedia untuk smartphone dengan platform berbasis Android dengan sistem operasi minimal Android 2.3 ke atas yang dapat diunduh melalui Google Play. Selain itu, agar dapat digunakan oleh wisatawan, baik itu lokal maupun mancanegara, aplikasi ini juga sudah tersedia dalam dua bahasa.

Meskipun saat ini baru tersedia Taman Margasatwa Ragunan, pihak Indosat menyatakan bahwa ke depannya aplikasi ini akan dikembangkan untuk kebun binatang lainnya di Indonesia.

Kepala Kantor Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Bambang Triana mengungkapkan bahwa dengan kehadiran aplikasi Ragunan Zoo ini diharapkan minat masyarakat untuk berkunjug ke kebun binatang meningkat, khususnya Ragunan, sebagai salah satu tujuan wisata konservasi, edukasi, dan alam. Lebih jauh, ia juga berharap bahwa Ragunan dapat menjadi salah satu model untuk membangu mewujudkan Jakarta sebagai Smart City.