Dark
Light

Kejar Sony, Sharp Pamerkan Modul Kamera dan Layar untuk Smartphone

1 min read
September 6, 2017

Sharp memang lebih dikenal sebagai perusahaan yang memproduksi perangkat elektronik seperti televisi, kulkas dan lain-lain. Tapi bukan lantas kiprahnya di ranah mobile bisa dipertanyakan. Dua tahun belakangan mereka mulai secara konsisten menelurkan smartphonesmartphone baru meskipun cakupan pasarnya masih terbatas di Jepang dan sejumlah negara berkembang. Kiprah Sharp di ranah mobile sendiri sudah dimulai sejak tahun 2014 lalu.

Sharp menjadi salah satu perusahaan besar yang hadir di ajang IFA 2017 di Berlin, Jerman. Tempat di mana mereka memamerkan dua teknologi vital yang akan jadi andalan di smartphone terbarunya nanti.

Teknologi yang pertama adalah komponen panel layar yang diracik dengan teknologi IGZO. Layar ini menghadirkan sejumlah kelebihan yang dapat meningkatkan daya saing perangkat smartphone Sharp di industri mobile yang sangat ketat. Berbeda dari yang lain, layar ini diproduksi menggunakan beberapa unsur seperti indium, gallium, zinc dan oksigen yang dikombinasikan dengan material mentah berkualitas tinggi. Walhasil, tak hanya visual jernih sempurna, layar ini juga menyuguhkan daya tahan yang mengesankan terhadap berbagai ancaman dan tingkat efisiensi terbaik. Bahkan menurut Sharp, layarnya ini tetap bekerja apik meskipun dalam kondisi basah.

Teknologi kedua adalah sensor kamera beresolusi 22,6MP yang bakal menjadi salah satu kandidat untuk menjegal Sony yang dalam beberapa dekade mendominasi industri modul kamera baik di ranah mobile ataupun kamera. Sensor yang dipamerkan oleh Sharp disebut dilengkapi dengan lensa ultra-wide 22mm dengan bukaan f/1.9. Dan untuk meningkatkan kualitas jepretan di pencahayaan yang rendah, Sharp membenamkan teknologi anti-blur yang telah ditingkatkan.

Selain itu Sharp juga mempunyai satu lagi modul kamera beresolusi 16,3MP yang dirancang untuk kamera bagian depan. Sensor ini mempunyai lensa lebar 23mm yang bakal membantu pengguna menangkap lebih banyak objek dalam satu jendela bidikan.

Kedua teknologi ini diharapkan bisa memulai debut dalam ponsel pintar terbaru Sharp yang diperkirakan bakal menampakkan diri di ajang MWC 2018 mendatang.

Sumber berita AndroidPiSamsungEropa. Gambar header ilustrasi Sharp Aquos S2.

Previous Story

Marketplace Otomotif RajaMobil Terima Pendanaan Eksternal Perdana yang Dipimpin Ideosource

Next Story

SanDisk iXpand Base Backup Data iPhone Anda Selagi Mengisi Baterainya

Latest from Blog

Don't Miss

Review Infinix Note 40 Pro 5G, Smartphone All Rounder Cakepnya Merata

Di tahun 2024 ini, Infinix memperketat persaingan pasar smartphone kelas
realme C51s turun harga

Perkuat Posisi di Segmen Entry-Level, realme Umumkan Harga Baru realme C51s

Lebih terjangkau meski tetap stylish, realme C51 bisa menjadi alternatif