Dark
Light

Kenny Prasetyo Jadi wakil Indonesia Untuk FUT Champions Cup Stage 1

2 mins read
October 16, 2019
Sumber: EA Official Media

Tahun 2019, mungkin bisa dibilang sebagai tahunnya esports di Indonesia. Tak hanya industrinya yang kian maju, prestasi para pemainnya pun terus semakin berkembang. Semakin banyak pemain yang malang melintang di scene internasional, beberapa tim bahkan bisa cukup mendominasi pertandingan di tingkat Asia Tenggara, contohnya Bigetron di PMCO 2019 Fall Split.

Selain dari itu, baru-baru ini, prestasi juga datang dari kancah esports FIFA 20. Kenny “RAJA.KnyP” Prasetyo baru saja berhasil lolos ke FUT Champions Cup Stage 1, dan akan bertandang ke Romania pada 8 – 10 November 2019 mendatang. Kenny akan bertanding memperebutkan total hadiah sebesar US$200.000.

Sumber: RAJA Esports Official Page
Sumber: RAJA Esports Official Page

“Jujur saya sangat senang, karena ini sesuai harapan, walau agak sedikit kecewa karena hanya ada 1 pemain RAJA Esports yang berhasil lolos.” Achmad Fadh, Manager dan Coach RAJA Esports. “Tetapi, saya tetap merasa bahwa kerja keras kita bertiga sejak FIFA 20 pertama keluar tidak sia-sia. Latihan, fokus, dan tentunya juga berkat dukungan dari RAJA Esports.”

FUT Champions Cup Stage I ini diikuti 32 pemain yang berasal dari 5 regional, yaitu Asia Pasific, Eropa, Middle East & Africa, North America, dan South America. Kelolosan Kenny terbilang cukup luar biasa, karena mengingat hanya ada 2 slot per platform (PS4 dan Xbox One) pada kualifikasi regional Asia Pasific.

Kenny harus melalui babak kualifikasi yang diselenggarakan secara online selama 2 hari, tepatnya pada tanggal 12-13 Oktober 2019 lalu. Kualifikasi berjalan dengan cukup sengit, bahkan Kenny sebenarnya hampir saja tidak lolos ke Romania.

“Kualifikasi memang sengit sekali, karena cuma 2 slot dari seluruh Asia dan Oceania.” Ujar Achmad Fadh. “Pas final, kita bertanding 2 game. Pada saat game pertama skornya 1-1. Masuk game 2, menangnya betul-betul sengit sekali, skor 2-1, Kenny baru mencetak gol di menit 90. Itu kita langsung teriak-teriak semuanya.” Fadh mengatakan.

FUT Champions Cup Stage 1 merupakan pembuka dari rangkaian kompetisi FIFA Global Series. Jika Kenny bisa memenangkan atau setidaknya mendapatkan posisi 10 besar dalam kompetisi ini, ia akan mendapatkan poin, yang bisa membawanya ke FIFA Global Series Playoff.

Namun, untuk dapat lolos ke FIFA Global Series Playoff, Kenny harus mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya lewat beberapa kompetisi. Nantinya jika Kenny masuk ke peringkat 64 besar dalam Global Series Rankings, maka ia akan otomatis lolos ke Global Series Playoff pada Juni 2020. Setelahnya, ia bahkan punya kesempatan untuk bertanding di FIFA eWorld Cup pada Juli 2020.

Sumber: RAJA Esports Official Page
Sumber: FIFA 20 Global Series Official Sites

Menarik melihat sistem terbuka yang disajikan oleh EA dalam seri kompetisi FIFA 20 Global Series. Mengutip dari Venture Beat, Brent Konning selaku FIFA competitive gaming commisioner sempat membagikan komentarnya soal FIFA 20 Global Series.

“EA Sports FIFA 20 Global Series adalah kompetisi paling inklusif di planet ini. Siapapun bisa menjadi superstar dan kesempatan untuk mencapai hal ini semakin dipermudah dengan rekanan EA Sports terhadap 20 liga sepakbola resmi. Hubungan antara FIFA 20 dengan jaringan olahraga global terbukti membuat penonton jadi tertarik, membuat tayangan esports EA Sports FIFA 19 Global Series tahun lalu, ditonton lebih dari 800 juta menit.” Brent mengucapkan.

Melihat hal ini, memang terlihat bagaimana kita dari negara yang bisa dibilang punya porsi pemain FIFA 20 yang tidak terlalu besar, juga punya kesempatan untuk bertanding di tingkat internasional. Mari kita doakan agar Kenny bisa mendapatkan hasil yang maksimal pada gelaran FUT Champions Cup Stage 1, dan bisa membanggakan Indonesia di mata Internasional.

PMCC 2019-2020
Previous Story

PUBG Mobile Gelar Kembali Turnamen Antar Kampus, Berhadiah Rp232 Juta

Pasca perolehan pendanaan Seri C, Alodokter berencana mengembangkan produk asuransi mutakhir yang tidak hanya melindungi tetapi juga membimbing
Next Story

Alodokter Dapatkan Pendanaan Seri C Sebesar 468 Miliar

Latest from Blog

Don't Miss

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan

Peran Mobile Esports Dalam Pertumbuhan Industri Esports Global

Beberapa tahun belakangan, industri esports memang tumbuh pesat. Setiap tahun,