19 July 2018

by Glenn Kaonang

Kensington Luncurkan Docking Station Sekaligus Stand Unik untuk Surface Pro

Selagi terpasang, Surface Pro sejatinya akan berubah menjadi Surface Studio versi mini

Microsoft Surface Pro merupakan salah satu tablet yang paling fleksibel yang ada di pasaran saat ini. Ia ringkas, spesifikasinya mumpuni, dan sistem operasinya pun sama persis seperti yang terdapat pada PC desktop. Fleksibilitasnya tentu masih bisa ditingkatkan lagi, salah satunya dengan bantuan aksesori macam Surface Dock guna menghadirkan konektivitas ekstra yang melimpah.

Namun kalau Anda bersedia merogoh kocek lebih dalam lagi, Anda bisa melirik docking station Surface Pro garapan Kensington. Bukan si produsen flash disk itu (Kingston), melainkan Kensington yang banyak dikenal lewat sistem penguncian fisik laptop buatannya, seperti yang sering kita jumpai di toko-toko ritel.

Yang unik dari produk bernama lengkap Kensington SD7000 Dual 4K Surface Pro Docking Station ini adalah, selain menambahkan konektivitas bagi sang tablet, ia juga merangkap tugas sebagai stand yang sangat fleksibel. Selagi terpasang, Surface Pro bisa dinaik-turunkan posisinya dengan mudah.

Hasilnya, Surface Pro secara tak langsung berubah menjadi Surface Studio versi mini, cocok untuk dipakai menggambar dengan angle yang hampir datar. Sisi kirinya pun turut dilengkapi magnet, sehingga stylus Surface Pen bisa ditempelkan dengan mudah saat sedang tidak dipakai.

Deretan port-nya diposisikan di bagian belakang base-nya. Total ada empat port USB standar, satu port USB-C, Ethernet, DisplayPort, HDMI, jack headphone, dan tentu saja slot Kensington Lock. Perangkat ini sendiri menyambung ke tablet via Surface Connector.

Lalu mengapa harus ada kata "Dual" pada namanya? Ini merujuk pada kemampuannya untuk disambungkan ke dua monitor 4K sekaligus. Namun seperti yang saya bilang, semua itu harus ditebus dengan harga yang cukup mahal, tepatnya $300. Sayang jadwal pemasarannya masih belum diumumkan.

Sumber: The Verge dan PR Newswire.