14 July 2021

by Lukman Azis

Kesan Awal Menjajal OPPO Reno6, Berapa Banyak Peningkatannya?

Enam keunggulan Reno6 meliputi bokeh flare portrait, AI highlight video, portrait beautification video, 50W flash charge, 90Hz refresh rate, dan 64MP AI quad camera

Beberapa hari lalu, Reno6 tiba di rumah saya. Kali ini, smartphone Reno series mendatang dari OPPO Indonesia berfokus pada 'AI Portrait Expert' untuk membantu penggunanya dengan mudah mengambil foto dan video portrait dengan efek bokeh berkelas dan sinematik.

Unit Reno6 yang saya terima berwarna ungu aurora yang terinspirasi oleh imajinasi cahaya aurora borealis pada kutub utara. Apa yang membedakannya dengan Reno5 fantasy silver?

Bahasa desain utamanya memang masih sama dengan perangkat Reno generasi sebelumnya, Dazzling Design dengan lapisan Diamond Spectrum dan teknologi pewarnaan Reno Glow. Pada Reno6 aurora, OPPO meningkatkan lapisan Diamond Spectrum menjadi lima atau dua kali lebih banyak dari Reno5 yang menghasilkan sekitar satu juta kombinasi warna, sangat jauh dibandingkan 10.000 warna yang dihasilkan Reno5.

Kotak OPPO Reno6 didominasi warna biru muda pastel dan lapisan keduanya berwarna hitam. Setelah dibuka, plastik yang membungkus perangkat Reno6 menampilkan enam fitur unggulan utamanya. Mulai dari bokeh flare portrait, AI highlight video termasuk ultra night video dan live HDR, portrait beautification video, 50W flash charge, 90Hz refresh rate, dan 64MP AI quad camera.

Layar Reno6 sudah dilengkapi anti gores dan case transparan untuk proteksi ekstra. Kelengkapan aksesorinya termasuk adaptor charger, kabel USB-C, earphone, SIM ejector, serta buku petunjuk penggunaan dan panduan keselamatan.

Hal yang saya suka dari perangkat Reno series ialah dimensi bodinya yang ringkas, sangat nyaman dalam dekapan tangan. Pada Reno6, ketebalannya hanya 7,8mm dan bobotnya 173 gram. Selain itu, jack audio 3,5mm masih tersedia, serta memiliki tiga slot untuk menyisipkan dua kartu SIM dan microSD.

Bagian muka tidak mengalami perubahan, ada single punch hole di pojok kiri atas untuk kamera depan 44MP. Begitu pula dengan layarnya, OPPO masih mengandalkan panel AMOLED 6,4 inci FHD+ dalam rasio 20:9 dengan refresh rate 90Hz dan touch sampling rate 180Hz. Tak lupa, Reno6 dilengkapi fitur In-Display Fingerprint 3.0.

Balik ke belakang, konfigurasi kameranya pun masih identik dengan Reno5. AI quad camera dengan kamera utama Omnivision 64MP, berpadu kamera sekunder dengan lensa ultra wide 8MP, sisanya sebatas 2MP untuk mono dan macro. Bila diperhatikan, desain modul kamera belakangnya mengalami sedikit perubahan. Di mana Reno6 mendapatkan dual LED flash dan penempatannya digabungkan dengan kamera 2MP mono.

Perihal dapur pacu, OPPO masih percaya bahwa chipset Qualcomm Snapdragon 720G yang juga menenagai Reno4 dan Reno5 bakal tetap memberikan performa optimal dan memadai untuk target pengguna yang disasar Reno6. Ditambah RAM 8GB dan penyimpanan internal 128GB didukung teknologi Ekspansi RAM, pengguna dapat memilih untuk mengubah sebagian dari penyimpanan internal yang tersedia menjadi RAM virtual sebanyak 2GB, 3GB, atau 5GB.

Bagi yang telah menantikan Reno6, saya tidak ragu untuk merekomendasikannya. OPPO menambah banyak fitur baru dan menawarkan pengalaman penggunaan yang lebih baik dari Reno sebelumnya. Namun untuk pengguna Reno5, mungkin sebaiknya lihat dan tunggu dulu.

Itu kesan awal saya terhadap Reno6, saya masih harus mengujinya lebih dalam untuk berbicara lebih banyak lagi dan nantikan review lengkapnya di DS Gadget. Rencananya OPPO Reno6 bakal resmi diperkenalkan besok tanggal 15 Juli 2021. Acara virtualnya bisa disaksikan di akun media sosial resmi OPPO Indonesia, termasuk YouTube, Facebook, Instagram, dan Twitter, pada pukul 19:00 WIB.