1. Startup

Koprol Versi Baru Segera Hadir

Startup yang pernah menjadi kebanggaan ekosistem digital Indonesia kembali bangkit dari "kuburnya". Penghidupan kembali Koprol, menyusul penutupannya oleh Yahoo tanggal 28 Agustus lalu, ditandai dengan pembaruan situsnya -- yang masih bisa diakses di Koprol.com. Belum ada info lengkap di situsnya, tetapi siapapun yang ingin menjadi beta tester untuk Koprol versi baru ini bisa men-tweet ke @koprol dan mengatakan kota mana yang ingin diwakilinya. Merk dagang dan nama domain Koprol sekarang, seperti yang diharapkan, diasosiasikan dengan Barito Labs yang didirikan oleh tiga pendiri Koprol.

Koprol versi baru ini masih fokus dengan komunitas lokal, sebagaimana yang tertera di tagline barunya. Bisa jadi ini versi ini adalah apa yang direncanakan untuk "Koprol 2.0" yang kami pernah muat di bulan Mei, tapi kami belum memperoleh konfirmasinya. Pada saat itu, Koprol seharusnya telah merilis ulang ke versi baru, sebelum semuanya diberangus dengan PHK terhadap semua personel Koprol.

Ketika Yahoo! memutuskan untuk mengembalikan merk dagang dan nama domain Koprol ke para pendirinya, harapan muncul bahwa Koprol akan tetap berlanjut. Tentu saja, lingkungan layanan berbasis lokasi telah berubah sejak awal perkembangannya di tahun 2010 dan Koprol harus memasukkan ide segar untuk menarik perkembangan lebih lanjut. Masih banyak pendukung setia Koprol yang menunggu untuk langkah besar selanjutnya, tapi produk ini butuh lebih dari sekedar jutaan pengguna untuk bertahan hidup untuk kedua kalinya.

[hat tip]

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again