7 December 2017

by Glenn Kaonang

Printer Portable Berteknologi AR, Lifeprint, Kini Lebih Besar dan Dibekali Wi-Fi

Premisnya masih sama, Anda bisa mencetak foto secara instan, lalu foto tersebut akan tampak 'hidup' ketika dilihat dari balik layar smartphone

Sampai di akhir tahun 2017 ini, frasa "printer yang dapat mencetak video" masih terdengar sebagai sesuatu yang mustahil. Namun itulah yang ditawarkan oleh Lifeprint, yang memanfaatkan teknologi augmented reality (AR) agar foto yang dicetak bisa tampak 'hidup' ketika dilihat dari balik layar smartphone.

Saya pribadi setuju bahwa melihat suatu foto fisik dari balik layar smartphone adalah hal yang terdengar konyol. Akan tetapi ini merupakan cara yang cukup efektif untuk menyimak kembali momen-momen yang begitu berkenang, seperti ketika buah hati Anda berjalan untuk pertama kalinya, atau momen wisuda.

Belum lama ini, pengembangnya meluncurkan Lifeprint versi baru yang lebih baik dari segala aspek. Yang paling utama adalah, foto yang dicetak kini berukuran 3 x 4,5 inci, naik cukup lumayan dari versi sebelumnya yang mentok di dimensi 2 x 3 inci.

Pembaruan selanjutnya adalah konektivitas wireless, yang mencakup Wi-Fi dan Bluetooth sekaligus. Berkat Wi-Fi, pengguna pada dasarnya bisa mencetak menggunakan Lifeprint dari mana saja mereka berada, sedangkan Bluetooth memudahkan pencetakan saat mereka memiliki akses langsung ke Lifeprint.

Selebihnya, Lifeprint masih sama seperti sebelumnya. Dimensinya masih ringkas, dan desainnya masih menyerupai hard disk eksternal. Selain video, Lifeprint juga mendukung format Live Photo milik iPhone.

Printer ini juga masih mengandalkan kertas berteknologi ZINK yang tidak membutuhkan tinta. Satu pak kertas berisi 20 lembar dihargai $30, sedangkan satu pak berisi 40 dihargai $50. Lifeprint versi anyar sendiri dipasarkan secara eksklusif melalui toko retail dan online Apple seharga $150.

Sumber: DPReview.