1. Startup

Listeno Ingin Bentuk Gaya Hidup Mendengarkan Audiobook Melalui Perangkat Mobile

Sudah tersedia secara beta untuk platform Android, bakal rilis resmi bulan depan

Era digital seperti sekarang ini memungkinkan konsumen mendengarkan buku (dalam bentuk audiobook) melalui smartphone mereka. aplikasi Listeno memfasilitasi para penggemar buku dengan menawarkan layanan buku suara dari berbagai macam judul, penulis, dan narator. Saat ini Listeno baru tersedia di platform Android.

Untuk menggunakan layanannya pengguna cukup mengunduh aplikasi Listeno, lalu selesaikan proses registrasi melalui aplikasi tersebut atau bisa juga melalui halaman situs. Meskipun saat ini baru hanya tersedia di platform Android, pihaknya mengakui bakal merilis versi iOS dan Windows Phone di kemudian hari. Halaman situs sejauh ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana pendaftaran pengguna dan memberikan informasi katalog buku yang tersedia. Layanan Listeno sepenuhnya hanya bisa diakses melalui aplikasi mobile.

Listeno menjajarkan lebih dari dua puluh kategori buku yang nantinya bakalan sesak oleh buku-buku baru yang terus berdatangan. Menariknya, koleksi yang saat ini sudah tersedia adalah buku-buku berbahasa Indonesia.

Platform Listeno dirancang selama sekitar empat bulan lamanya, dan baru saja memasuki fase live beta. Pihaknya berharap bulan depan sudah bisa rilis dan memberikan layanan maksimal untuk masyarakat.

“Listeno adalah aplikasi/layanan untuk mendengarkan buku. (Harapannya dapat)  menciptakan lifestyle baru dalam menikmati buku, bisa membantu orang lain, terutama para penulis buku dan bisa membantu diri sendiri dengan membuat Listeno sebagai perusahaan yang bisa menghasilkan profit,” papar CEO Listeno Afit Husni dalam wawancaranya dengan tim DailySocial.

Membangun komunitas dengan terjun langsung ke berbagai event, merupakan cara lain Listeno untuk mendapatkan brand awareness. Berdasarkan pengakuan Afit, cara tradisional seperti beriklan di Google Adwords, maupun media sosial seperti Facebook dan Twitter, merupakan cara yang bisa ditempuh untuk mendapatkan user. Sementara perihal isi konten, Afit bakal lebih gencar memperbanyak kerja sama dengan para penerbit buku.

Untuk pasar Indonesia sendiri, Listeno belum memiliki kompetitor langsung dengan tawaran layanan serupa. Kesempatan model bisnis yang ingin dikembangkan tentunya masih terbuka lebar. Walau saat ini ditawarkan secara gratis, ada kemungkinan bahwa Listeno akan menerapkan sistem subscription di masa mendatang.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again