24 March 2017

by Yoga Wisesa

Mengulik Rahasia Uniknya Kamera Depan dari Smartphone Spesialis Selfie, Oppo F3 Plus

Setup dual camera di Oppo F3 Plus merupakan upaya memberikan solusi atas kendala selfie yang sering ditemui saat ini.

Kompetisi teknologi kamera depan smartphone antara dua brand Tiongkok kian memanas ketika Vivo mencoba menyaingi sang 'Selfie Expert' dengan pengenalan handset berkamera depan 20-megapixel. Tak hanya itu, belum lama Vivo juga membawa V5 Plus ke Indonesia, sebuah smartphone yang memungkinkan Anda mengambil self-portrait bokeh. Oppo tentu tidak tinggal diam.

Kira-kira dua minggu lalu, sebuah sumber menyatakan bahwa Oppo sedang menggodok rival dari V5 Plus. Dari bocoran, perangkat baru bernama Oppo F3 Plus itu kabarnya dipersenjatai dua kamera di depan, baterai besar, dan spesifikasi mumpuni. Oppo akhirnya menyingkap produk tersebut secara resmi di situs mereka, beberapa jam sebelum F3 Plus diluncurkan secara serempak di Filipina, India, Myanmar, Vietnam, dan Indonesia.

F3 Plus ialah pewaris prakarsa Camera Phone yang digagas Oppo tahun lalu, dirintis oleh F1. Sang produsen membekalinya dengan bermacam-macam teknologi baru dan fitur menarik, umumnya difokuskan buat menyempurnakan pengalaman selfie. Jika setup dua kamera di V5 Plus diramu untuk menyajikan efek bokeh, dual camera F3 Plus merupakan upaya Oppo memberikan jawaban atas kendala selfie yang sering kita temui saat ini.

Fotografi

Menurut Oppo, kelemahan utama dari kamera depan smartphone saat digunakan buat selfie ialah terbatasnya jangkauan lensa. Itu alasannya mengapa banyak orang mengandalkan monopod (selfie stick) saat mencoba mengambil gambar, baik sendiri ataupun bersama-sama. Namun monopod juga belum dapat mengobati masalah lain di sana: distorsi pada wajah serta efek fish eye yang tidak diinginkan.

Sebagai solusinya, Oppo memanfaatkan setup sepasang kamera. Kamera pertama memiliki sensor 16-megapixel, bekerja harmonis bersama kamera wide-angle 120 derajat bersensor 8-megapixel di sebelahnya. Kombinasi keduanya memungkinkan Anda mengambil foto 'selfie klasik', dan juga bisa merangkul seluruh teman-teman dan keluarga Anda saat melakukan wefie. Lensa wide-angle-nya 105 persen lebih luas dari produk kompetitor.

Di sana, Oppo mengusung sensor sebesar 1/3-inci dengan lensa ber-aperture f/2.0. Komposisi tersebut dipercaya membantu kamera menyerap lebih banyak cahaya, membuat hasil jepretan lebih tajam, serta memberikan Anda efek kedalaman - fokus jelas dengan latar belakang blur. Sensor satu lagi mempunyai ukuran 1/4-inci plus lensa 6p, memungkinkannya menangkap lebih banyak objek tanpa membuatnya jadi distorsi.

Kapabilitas distingtif di fungsi selfie F3 Plus adalah kemampuan perangkat mengetahui jumlah objek foto. Ketika smartphone membaca ada lebih dari tiga orang dalam satu frame, device secara otomatis akan pindah ke mode group selfie. Proses wefie tersebut bisa dilakukan dengan satu tangan karena Oppo telah menyematkan fitur stabilizer, lalu fitur Beautify 4.0 juga siap mempercantik wajah Anda dan kawan-kawan.

Beralih ke kamera belakang, Oppo dengan bangga mengumumkan kolaborasinya bersama Sony untuk membubuhkan sensor IMX398 16-megapixel di sana, di mana fitur dual phase detection autofocus jadi elemen unggulan. Di kondisi kurang cahaya, kamera belakang sanggup menangkap fokus 40 persen lebih gesit, lalu noise juga dapat diminimalisir. Level aperture-nya juga luar biasa. Dengan bukaan f/1.7, semakin mudah bagi Anda buat menjepret foto bokeh.

Dengan kamera belakang itu, Anda dapat merekam video 4K di 30 frame rate per detik, sedangkan kamera depan hanya bisa mengabadikan video di 720p saja.

Desain

Beralih ke desain, Oppo F3 Plus memiliki penampilan senada anggota keluarga seri F lain, yang artinya mempunyai sedikit kesamaan dengan iPhone 6. Kata Oppo, 98 persen tubuh F3 Plus terbuat dari logam, menyuguhkan layar seluas enam-inci beresolusi full-HD dengan panel 2.5D Corning Gorilla Glass 5. Wujud tubuhnya sangat tipis, mempunyai dimensi 163,63x80,8x7,35-milimeter dan bobot 185 gram.

Layout-nya sendiri khas Oppo: tombol volume berada di sisi kiri, dan ada tombol power serta tray kartu SIM di kanan. F3 Plus mendukung dual 4G, tapi salah satu slot harus dikorbankan jika Anda ingin menambahkan kapasitas penyimpanan. Di bagian punggungnya, Anda bisa enam garis melintang - tiga di atas, dan tiga di bawah. Ini adalah garis antena 6-string, dimanfaatkan demi meningkatkan performa konektivitas 4G dan Wi-Fi.

Spesifikasi lengkap Oppo F3 Plus bisa Anda simak di bawah:

  • System-on-chip Qualcomm Snapdragon 652 MSM8976 Pro (CPU quad-core ARM Cortex A72 plus quad-core ARM Cortex A53 1,8GHz dan GPU Adreno 510
  • Sistem operasi Color OS 3.0, berbasis Android 6.0 Marshmallow
  • RAM 4GB
  • Penyimpanan internal 64GB
  • Baterai 4.000mAh non-removable, dibantu charger VOOC Flash

Ketersediaan dan harga

Periode pre-order Oppo F3 Plus sudah dimulai, dan akan berlangsung hingga tanggal 31 Maret 2017 - tersedia di banyak toko online lokal: dari mulai Blibli, Sentra Ponsel, Selular Shop, Tokopedia, Pazia, Paloma, Oke Shop, Global Teleshop, Erafone, Bhinneka, Shopee, sampai Tokopedia. Di Indonesia, smartphone ini dijajakan seharga Rp 6,5 juta.

Varian berwarna gold dengan frame putih akan tersedia lebih dulu, lalu versi hitam segera menyusul setelahnya.