30 January 2013

by Iqbal Farabi

Acer C7 Sukses, HP Akan Lucurkan Chromebook Pertamanya, Momentum untuk Chromebook?

Kabar baik bagi Google. Selain Android yang sudah memiliki lebih dari 70% pangsa pasar ponsel pintar di dunia, ternyata sistem operasi lain yang dikembangkannya untuk perangkat komputer jinjing, Chrome OS, juga sedang naik daun.

Seperti yang dilansir oleh Bloomberg, Acer baru-baru ini melaporkan bahwa penjualan perangkat Chromebook produksinya, Acer C7, saat ini mencatatkan jumlah antara 5% hingga 10% dari seluruh produk yang dijual Acer di Amerika Serikat. Presiden Acer, Jim Wong, dalam wawancaranya kepada Bloomberg mengatakan, "Anda [bisa] lihat bahwa usaha pemasaran dan promosi [untuk Chromebook] tidak sebesar [usaha promosi untuk produk berbasis] Windows 8, oleh karena itu kesuksesan produk ini sangat menggembirakan".

Acer sendiri baru saja mengalami kuartal yang berat pada akhir 2012 yang lalu. Tercatat oleh IDC, angka penjualan Acer pada kuartal keempat tahun 2012 berkurang sebesar 28,2% dibandingkan penjualan tahun 2011. Disinyalir, hal ini akibat kegagalan sistem operasi Windows 8 untuk menarik minat konsumen. Jim Wong menambahkan, "seluruh pasar tidak menujukkan tanda-tanda kembali tumbuh setelah peluncuran Windows 8, itu adalah cara yang sederhana untuk menilai apakah Windows 8 sebuah produk yang sukses atau tidak".

Selain kabar dari Acer ini, kabar juga datang dari produsen komputer jinjing lainnya yakni HP. Baru-baru ini, berdasarkan sebuah dokumen bocoran yang ditemukan oleh The Verge, HP dirumorkan akan meluncurkan komputer jinjing seri Chromebook pertamanya. Berdasarkan dokumen yang kemudian dihapus dari situs HP tersebut, produk yang disebut sebagai Pavilion Chromebook ini akan memiliki spesifikasi teknis berupa prosesor Intel Celeron berkecapatan 1,1 GHz, memori RAM sebesar 2 GB, kapasitas penyimpanan SSD sebesar 16 GB, dan layar 14 inchi. Jika rumor ini terbukti benar, maka HP adalah produsen komputer personal keempat yang memproduksi komputer jinjing seri Chromebook setelah Samsung, Acer, dan Lenovo.

Meskipun jelas pangsa pasar Chromebook masih jauh di bawah pangsa pasar perangkat-perangkat berbasis sistem operasi Windows, perkembangan ini sepertinya bisa menjadi momentum bagi Chromebook. Dengan semakin berkurangnya pasar komputer personal, para produsen nampaknya akan berusaha untuk mengeluarkan varian-varian produk baru demi meraup lebih banyak lagi pangsa pasar. Melihat lemahnya adaptasi Windows 8, akankah semakin banyak produsen yang beralih menggunakan Chromebook?

 

Sumber: Bloomberg, The Verge.