1 February 2019

by Dimas Galih W.

Nokia 5.1 Plus Diluncurkan dan Sasar Pasar Millenial

Android One terbaru dari Nokia diluncurkan di Indonesia

Nokia (HMD) selama ini mengandalkan penggunaan sistem operasi pure Android pada perangkatnya. Menurut Nokia, hal tersebut akan membuat para pengguna merasakan performa dari sistem operasi Android tersebut. Oleh karena itu, Nokia sampai saat ini masih memasukkan lini smartphone mereka ke dalam inisiasi Android One.

Salah satu smartphone yang masuk ke dalam inisiasi Android One adalah Nokia 5.1 Plus. Smartphone tersebut pun diluncurkan pada Ke:Kini Ruang Bersama di Cikini Jakarta pada tanggal 30 Januari 2019. Sama seperti semua perangkat Android yang dimiliki oleh Nokia, Nokia 5.1 Plus juga menggunakan pure Android.

Nokia 5.1 Plus saat ini menyasar pada kelompok millenials. Hal tersebut dikarenakan kelompok ini lebih mengerti dalam penggunaan smartphone dibandingkan dengan mereka yang lebih tua. Nokia juga melakukan pendekatan dengan komunitas-komunitas milenials sehingga lebih teredukasi untuk menggunakan pure Android.

Pada smartphone yang satu ini, Nokia memilih untuk menggunakan SoC buatan Mediatek dengan P60. Untuk spesifikasi lengkapnya adalah sebagai berikut:

SoCMediatek Helio P60 MT6771
CPU4x1.8 GHz Cortex-A73 + 4x1.8 GHz Cortex-A53
GPUMali G72 MP3
RAM / Internal Storage3/32 GB
Layar6.3″ 2340 x 1080 IPS 19:9
Baterai3060 mAh
Sistem OperasiAndroid Oreo 8.1

Kamera juga menjadi bagian yang ditonjolkan pada Nokia 5.1 Plus. Kamera utamanya menggunakan 13 MP + 5 MP yang diklaim dapat membuat bokeh dengan sangat baik. Untuk kamera depannya menggunakan resolusi 8 MP.

HMD selaku pemegang lisensi Nokia juga mengatakan bahwa saat ini sistem operasi Android Pie 9.0 sudah tersedia untuk 5.1 Plus. Oleh karena itu, para pemilik smartphone ini sudah dapat melakukan update OTA. Dengan melakukan pembaruan ke Android Pie, tentu saja feature seperti Adaptive Battery sudah dapat dirasakan oleh para penggunanya.

Nokia menjual smartphone ini dengan harga Rp. 2.599.000. Mereka pun mengatakan bahwa perangkat ini sudah beredar di pasaran sebelum acara peluncuran dilakukan.

Lebih baik dari Snapdragon yang sekelas

Acara peluncuran ini juga menghadirkan seorang nara sumber, yaitu Lucky Sebastian. Lucky menjabarkan bahwa biasanya konsumen akan tidak suka terhadap sebuah perangkat yang menggunakan SoC Mediatek. Oleh karena itu, Lucky pun melakukan perbandingan dengan menggunakan berbagai aplikasi benchmarking.

Untuk SoC yang sekelas, Lucky memilih Snapdragon 636 yang kurang lebih memiliki spesifikasi yang sama. Saat dibandingkan, ternyata Mediatek P60 memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan Snapdragon 636. Keunggulan tersebut ada pada sisi grafis dan multi proses dari CPU.

Hal ini tentu membuat Mediatek P60 yang digunakan pada Nokia 5.1 Plus unggul dibandingkan dengan perangkat Snapdragon 636 yang ada di pasaran saat ini. Dengan menggunakan Android Pie, fasilitas Adaptive Battery terbukti membuat daya hidup perangkat lebih lama lagi.