2 February 2018

by Bambang Winarso

Panasonic Toughpad FZ-G1 ATEX Dirancang untuk Medan yang Rentan Ledakan

Tablet berbasis Windows 10 ini dibangun dengan standar militer sehingga tahan terhadap paparan cuaca ekstrim

Alih-alih bertarung di segmen konsumen personal yang relatif lebih berat, Panasonic lebih memilih menggarap pasar korporat dengan secara gencar merilis perangkat Windows 10 yang tangguh di berbagai medan. Di tahun 2018 ini, perusahaan multinasional asal Jepang itu siap membawanya ke level yang lebih tinggi.

Dilansir oleh MSPowerUser, tablet Windows 10 Toughpad FZ-G1 ATEX terbaru dari Panasonic dirancang untuk digunakan di industri yang rentan ledakan. Dibalut dengan desain yang familiar dengan perangkat tangguh, Panasonic Toughpad FZ-G1 ATEX menawarkan penampang layar seluas 10,1 inci dengan daya tahan baterai selama 14 jam dalam sekali isi ulang.

Tablet dengan sistem operasi Windos 10 Pro dan dukungan GPS ini ditenagai prosesor Intel Core I5-6300u vPro generasi keenam yang mendukung konektivitas serta kompatibilitas yang fleksibel. Dilengkapi pula dengan pembaca baris barcode dua dimensi, microUSB dan USB 2.0, tablet makin mudah dioperasikan dengan tambahan smart card reader untuk kebutuhan transfer data antar memori.

Seperti kebanyakan tablet tangguh keluaran Panasonic, Toughpad FZ-G1 ATEX juga diproses dengan prosedur yang super ketat. Materialnya sendiri memenuhi standar militer MIL-STD 810G dan mengantongi sertifikat IP65 sehingga bisa beroperasi di dalam air. Rancangan ini memungkinkan perangkat untuk tetap bekerja secara optimal di medan ekstrim dan bahkan mampu meredam resiko ledakan, seperti pengolahan bahan kimia, kilang minyak dan gas bumi.

Ditawarkan perdana di Inggris, tablet Panasonic Toughpad FZ-G1 ATEX dibanderol €3.028 dan bisa dipesan mulai bulan Februari 2018.