1. Startup

Paprika Hadirkan Aplikasi Cashback "Poin" di Jakarta

Telah memiliki 20 ribu pengguna dan 45 ribu transaksi di Medan

Satu lagi layanan cashback hadir di Indonesia bernama Paprika, kali ini digawangi oleh 4 orang anak muda asal Medan. Sudah menjalankan bisnisnya sejak bulan Juli 2015 silam, Paprika telah memiliki jumlah pengguna lebih dari 20 ribu dan telah memproses 45 ribu transaksi di Medan. Secara total Paprika mengklaim telah memproses nilai transaksi lebih dari Rp 7 miliar. Di kuartal pertama tahun 2016 Paprika sudah resmi hadir di Jakarta. Saat ini Paprika sudah bisa diunduh di platform iOS dan Android.

Cashback minimal 10% dari total tagihan

Melalui aplikasi Paprika, pengguna bisa berbelanja di outlet-outlet favorit seperti Gold’s Gym, Ron's Laboratory, Alegro, dan masih banyak lagi. Pada saat akan membayar, pengguna hanya perlu menunjukkan QR Code yang ada di aplikasi Paprika dan akan langsung mendapatkan cashback minimal 10 persen dari total tagihan.

Poin yang didapatkan oleh pengguna nantinya secara otomatis akan tersimpan di smartphone, poin kemudian bisa dibelanjakan di berbagai outlet Paprika. Saat ini Paprika telah bermitra dengan lebih dari 400 outlet.

“Kami percaya bahwa konsumen adalah pihak yang mengkonsumsi materi promosi, jadi kami ingin tempat usaha yang membayar langsung kepada konsumen” jelas Kalvin Yap, CEO Paprika.

Dengan berbelanja minimal Rp 20 ribu pengguna dengan mudah bisa menggunakan poin yang telah terkumpul di seluruh outlet yang bekerjasama dengan Paprika. Lalu, mereka bisa segera menggunakannya bila sudah mengumpulkan 10 ribu poin (senilai dengan Rp 10 ribu). Sistem tersebut dinamakan “universal cashback."

Menargetkan 2000 kemitraan dengan pemilik usaha

Fitur andalan yang ditawarkan kepada pemilik usaha adalah dashboard khusus yang nantinya bisa digunakan untuk melihat data dari pengguna, feedback dan informasi terkait lainnya. Nantinya pemilik usaha bisa memanfaatkan data tersebut untuk promosi dan akuisisi pelanggan.

Untuk menyediakan lebih banyak pilihan kepada pengguna, tahun 2016 ini Paprika menargetkan untuk menambah jumlah kemitraan dengan pemilik usaha hingga 2 ribu jumlahnya.

“Kami ingin membantu mempromosikan tempat usaha mitra kami, sehingga mereka bisa lebih fokus membuat produk yang berkualitas, serta memberikan layanan yang memuaskan,” kata Kalvin.

Masih menjalankan bisnisnya secara bootstrapping saat ini Paprika masih terus melakukan penggalangan dana. Diharapkan pendanaan tersebut bisa digunakan untuk memperbanyak jumlah outlet dan pengguna, sekaligus mengembangkan platform Paprika.

Semua layanan yang diberikan tentunya kembali lagi kepada feedback dari pengguna, seberapa besar fitur-fitur yang diberikan bisa memberikan manfaat lebih kepada pengguna. Hal ini terkait dengan pilihan outlet yang idealnya lebih beragam, “mainstream” dan disukai.

Application Information Will Show Up Here
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again