Tantangan serta Peluang RRQ Hoshi dan Alter Ego di M2 MLBB World Championship

Om Wawa dan KB memberi sedikit opininya terkait dua tim MLBB Indonesia yang akan bertanding di M2 World Championship pada Januari 2021 mendatang.

Beberapa waktu lalu, jadwal serta lokasi penyelenggaraan pertandingan M2 World Championship akhirnya diungkap ke muka publik. Berdasarkan informasi terakhir, M2 MLBB World Championship akan dilaksanakan tanggal 18 Januari 2021 untuk babak grup, tanggal 22 Januari untuk babak playoff, dan diselenggarakan di Hotel Shang-ri La Singapura. Indonesia diwakili oleh RRQ Hoshi dan Alter Ego mengingat posisi mereka sebagai finalis MPL Indonesia Season 6.

Pasca pengumuman tersebut, Moonton selaku pengembang MLBB pun langsung melakukan drawing show guna menentukan tim apa berada di grup mana. Dari drawing show tersebut terungkap bahwa Alter Ego berada di grup C bersama dengan Bren Esports dari Filipina dan 10S Gaming Frost dari Jepang. Pada sisi lain, RRQ Hoshi berada di grup D bersama EVOS SG dari Singapura dan Dreammax asal Brazil.

Menghadapi pertandingan yang sudah di depan mata dengan sisa waktu persiapan cuma 4 pekan, mampukah tim-tim asal Indonesia mengulang kesuksesan layaknya EVOS Esports pada M1 MLBB World Championship tahun 2019 lalu? Mengamati soal ini, mari kita simak opini dari duo analis yang kerap kali menghiasi layar kaca Anda ketika menonton MPL ID, Mochammad Ryan "KB" Batistuta dan Arwanto "Om Wawa" Tanuwiharja.

 

Arwanto "Om Wawa" Tanuwiharja

Pendapat Om Wawa terhadap kondisi RRQ Hoshi dan Alter Ego saat ini: Kondisi Alter Ego harusnya masih dalam mood yang baik. Mereka baru saja mendapatkan piala MPL Invitational beberapa waktu lalu, jadi seharusnya kondisi tim mereka sedang kondusif. Menurut gue sendiri letak kekuatan Alter Ego adalah kepercayaan mereka dengan rekan satu timnya. Hal tersebut terlihat dari permainan mereka yang sangat kompak dan dikombinasikan dengan draft unik yang membuat lawan-lawannya kerepotan.

Kalau RRQ mungkin kondisinya sedang kurang bagus saat ini. Tapi menurut gue sebagai tim yang sudah berhasil 3 kali juara MPL ID, RRQ Hoshi seharusnya sudah terlatih untuk menghadapi kondisi sulit seperti saat ini. Kekuatan dari RRQ sendiri adalah skill individu yang baik untuk masing-masing lane.

Kelemahan RRQ Hoshi dan Alter Ego yang perlu mereka perbaiki dari kacamata Om Wawa: Menurut gue Alter Ego belum memiliki celah sedikitpun untuk saat ini. Mungkin yang bisa ditingkatkan adalah rasa dahaga mereka terhadap gelar agar tidak terlalu cepat puas dengan apa yang sudah dicapai. Sementara itu RRQ mungkin akan menambah gameplay lagi dengan masuknya Teguh "Psychoo" sebagai pengganti LJ. Terkait hal yang perlu ditingkatkan, Om Wawa rasa sih sama, yaitu dahaga terhadap kemenangan agar tidak cepat puas dengan pencapaian yang sudah dimiliki.

Prediksi dan opini Om Wawa terhadap tim Indonesia di M2 World Championship 2021: Tim-tim Indonesia tentunya akan tetap menjadi favorit dalam mendapatkan gelar juara M2 World Championship 2021 dan Om Wawa setuju akan hal tersebut, sebagaimana dari apa yang sudah kita lihat di MPL Invitational kemarin. Namun, Om Wawa merasa tim-tim Indonesia tetap harus waspada dengan strategi serta draft yang "unik" dari negara-negara yang jarang kita lihat permainannya. Bagaimanapun, minimnya data serta informasi terhadap cara main tim-tim tersebut tentu akan jadi tantangan tersendiri bagi tim Indonesia.

 

Ryan "KB" Batistuta

Pendapat KB terhadap kondisi RRQ Hoshi dan Alter Ego saat ini: Kalau menurut gue letak kekuatan RRQ Hoshi dan Alter Ego ada pada adaptasi cepat mereka terhadap perubahan meta yang ada. Ditambah lagi, RRQ Hoshi dan Alter Ego juga memiliki hero pool yang begitu luas sehingga mereka menjadi sulit diprediksi strateginya.

Kelemahan RRQ Hoshi dan Alter Ego yang perlu mereka perbaiki dari kacamata KB: Mematangkan roster dengan strategi baru yang segar akan menjadi poin penting bagi tim RRQ Hoshi. Opini tersebut gue katakan karena mengingat rotasi dan strategi RRQ Hoshi yang sudah mulai terbaca, walaupun mereka punya hero pool paling luas untuk saat ini.

Lalu kalau untuk Alter Ego, mematangkan mental dan tetap konsisten adalah suatu hal yang perlu mereka soroti. Opini tersebut gue katakan karena biasanya tim yang baru mendapat kemenangan kerap kali menemukan batu sandungan yang akan mengganggu mereka setelah kemenangan tersebut.

Prediksi dan opini KB terhadap tim Indonesia di M2 World Championship 2021: Wah, M2 World Championship terbilang enggak bisa diprediksi sih. Tim Jepang kuat, Filipina kuat, Brazil dan Russia unpredictable, lalu Myanmar, Malaysia, Singapura dan Kamboja juga enggak bisa diremehkan. Tapi kalau harus prediksi sotoy, gue kepingin ada all-Indonesia final tapi peringkat 3-nya antara Bren Esports atau 10GamingFrost.

Kalau terkait opini lain, kalian mungkin bisa juga cek konten MIPO di channel YouTube gue. Tapi selain itu gue juga mewakili komunitas ingin berterima kasih banyak untuk Moonton selaku developer karena masih berkomitmen mengadakan M2 World Championship walaupun dengan segala keterbatasnnya karena situasi pandemi. Semoga bisa berjalan lancar dan gue berharap tahun 2021 nanti keadaan sudah membaik sehingga nantinya turnamen seperti MLCC dan MIC bisa hadir kembali agar komunitas di daerah bisa muncul lagi ke permukaan.