Samsung SmartThings Wifi Adalah Mesh Router Sekaligus Smart Home Hub
Berbeda dari generasi sebelumnya, ia kini ditenagai teknologi optimalisasi jaringan berbasis AI besutan Plume
Samsung mengawali debutnya di segmen router Wi-Fi berteknologi mesh networking pada bulan Maret tahun lalu lewat sebuah produk bernama Samsung Connect Home. Lompat satu setengah tahun, Samsung telah menyiapkan mesh router generasi keduanya yang diklaim lebih mumpuni.
Kini dijuluki SmartThings Wifi, letak keunggulannya ada pada teknologi jaringan yang dipinjam dari startup bernama Plume. Plume pada dasarnya memanfaatkan AI untuk memonitor penggunaan internet dan mengalokasikan bandwith secara optimal ke masing-masing perangkat yang membutuhkan.
Di Amerika Serikat, reputasi Plume ini terbilang mengesankan. Salah satu penyedia jaringan internet terbesar di sana, Comcast, juga meminjam teknologi berbasis AI besutan Plume untuk digunakan pada produk-produknya sendiri, sekaligus menjadi salah satu investornya.
Keunggulan lain teknologi garapan Plume adalah soal manajemen, baik untuk parental control maupun akses para tamu. Untuk akses tamu misalnya, pengguna dapat menentukan perangkat-perangkat terkoneksi apa saja yang bisa diakses oleh para tamu, sangat cocok bagi mereka yang sering menyewakan kediamannya via platform seperti Airbnb.
Paket penjualan SmartThings Wifi terdiri dari tiga unit router. Masing-masing unit memiliki jangkauan seluas 140 m², yang berarti kombinasi tiga unit bisa meng-cover rumah besar sekalipun. Seperti halnya mesh router lain, konsumen tentu bisa menambahkan unit ekstra untuk semakin memperluas jangkauan jaringannya.
Sama seperti pendahulunya, SmartThings Wifi juga berfungsi sebagai smart home hub untuk berbagai perangkat yang kompatibel dengan ekosistem SmartThings. Itulah mengapa router ini telah dibekali spesifikasi yang mumpuni macam prosesor quad-core bikinan Qualcomm, RAM 512 GB serta penyimpanan sebesar 8 GB. Semua dikemas dalam dimensi 12 x 12 x 3 cm saja.
Samsung saat ini telah memasarkan SmartThings Wifi di pasar AS seharga $280 untuk bundel isi tiga unit, sedangkan satu unitnya dihargai $120 jika dibeli secara terpisah.
Sumber: SlashGear dan VentureBeat.
Performa Gahar ASUS Zenfone 10 dengan Snapdragon 8 Gen 2
16 December 2023
Kamera 50MP OIS di ASUS Zenfone 10 yang Dapat Diandalkan
15 December 2023
Layar Mini 5,9 Inci ASUS Zenfone 10 Apa Tidak Kekecilan?
14 December 2023
Emang Boleh HP Flagship Layarnya Kecil? Review ASUS Zenfone 10
12 December 2023
Rahasia Advanced Multitasking di Samsung Galaxy Z Fold5
5 September 2023