Generasi Baru Smartphone Tizen "Samsung Z3" Dilahirkan

Smartphone Samsung Z3 yang sudah beberapa kali kita dengar dalam sejumlah rumor dan bocoran, akhirnya benar-benar direalisasikan oleh sang tuan. Diumumkan melalui situs resminya, Samsung Z3 meneruskan perjuangan Z1 yang juga sama-sama dilahirkan berbekal OS Tizen.

Lalu ke mana perginya Z2? Sepertinya kita punya pemikiran yang sama. Pemilihan nama Z3 ini memang cukup aneh, bila mempertimbangkan urutan model yang biasa diterapkan oleh Samsung. Dan juga banyak orang barangkali mempunyai ekspektasi yang sama.

Terlepas dari itu, Samsung Z3 mengemas spesifikasi yang cukup baik, terutama bila dibandingkan dengan harga yang disematkan padanya.

Ponsel dibangun dari layar Super AMOLED berukuran 5 inci. Memberikan pengalaman visual yang jernih dan lebih dalam. Di atas layar ada kamera depan 5MP dengan aperture f/2.2 yang mengemban fitur terkini dalam memotret pose selfie.

Info Menarik:Samsung Galaxy Active Neo Jalani Debut di Jepang

Misalnya fitur Automatic Selfie, Beauty Face Mode, dan Wide Selfie untuk sudut tangkapan yang lebih luas.

Bergeser ke belakang ada kamera 8MP dengan aperture yang sama namun ditenagai oleh teknologi Bright Lens. Teknologi yang diklaim memberikan kemampuan apik kepada perangkat dalam membidik objek, lebih detail dan lebih berkualitas.

Di dalam, dihuni oleh prosesor 1.3GHz Quad-Core yang dipadukan dengan RAM 1GB dan memori internal seluas 8GB. Sebagai penopang daya, terdapat baterai berkapasitas 2.600mAh serta tentu versi terkini sistem operasi Tizen bercokol di sektor interface.

Penambahan lain yang bakal membuat Samsung Z3 digandrungi adalah adanya fitur aplikasi My Galaxy yang menawarkan pengguna berbagai akses ke layanan premium, konten-konten hiburan meliputi film, travel, fashion dan juga akses eksklusif ke 35 juta lagu di aplikasi Mix Radio.

Menurut rencana, Samsung Z3 akan diboyong ke India terlebih dahulu dengan banderol di kisaran $130. Sampai saat ini belum ada kabar wilayah mana lagi yang akan disinggahi oleh Samsung. Namun Eropa dan Amerika disebut-sebut ada di antrian berikutnya.

Sumber berita SamsungTomorrow.