1. Startup

Skalabilitas Jadi Kunci Pertumbuhan Startup D2C

Pendekatan berbasis omnichannel diperlukan untuk memperbesar skala bisnis D2C

Ada sejumlah alasan venture capital (VC) banyak berinvestasi di bisnis direct-to-consumer (D2C) Indonesia. Dua faktor di antaranya adalah dukungan ekosistem digital dan efisiensi biaya untuk memaksimalkan keuntungan dengan memangkas sekian lapis rantai pasok.

D2C memungkinkan penjualan produk tanpa perantara dibandingkan rantai proses tradisional yang memakai jaringan reseller, minimarket, dan supermarket. Model bisnis D2C menjangkau konsumen dan memasarkan produknya lewat kanal digital, seperti media sosial, marketplace, dan website.

Beberapa merek lokal besar yang telah mengantongi investasi dari VC adalah Kopi Kenangan dengan perolehan $109 juta pada 2020, dan Hypefast yang mendapat kucuran $14 juta di 2021.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again