19 September 2013

by Yoga Wisesa

Sony Mengumumkan Jadwal Rilis PlayStation 4 Untuk Wilayah Asia

Para fans setia Sony di negara-negara Asia tidak harus menunggu peluncuran PlayStation 4 terlalu lama.

Dalam konfrensi Sony yang diadakan di kota Tokyo, Sony Computer Entertainment mengumumkan bahwa para gamer di Asia tidak lagi harus menunggu hingga tanggal 14 Februari 2014 untuk menanti PlayStation 4: ia akan dirilis bulan Desember 2013 di negara-negara Asia Tenggara, dimulai di Singapura dan Malaysia, kemudian menyusul di Hong Kong, Taiwan dan Korea.

Saya berharap bahwa saat Sony menyebutkan Asia Tenggara, maka mereka juga mempertimbangkan untuk merilisnya di Indonesia. Lagi pula Malaysia, Indonesia dan Singapura memiliki jarak yang saling berdekatan.

Berita baik ini juga bertambah manis karena Sony tidak lupa mengumumkan dua title yang mendampingi unit PlayStation 4 untuk gamer di Asia: Dynasty Warriors 8. Seri game populer garapan Tecmo Koei ini akan disandingkan dengan Minecraft sebagai dua game yang bisa langsung dimainkan saat console next-gen ini dirilis. Namun yang menjadi pertanyaan terbesar adalah: apakah gamer Asia juga bisa turut menikmati 38 game yang Sony janjikan bisa langsung dinikmati saat PS4 mendarat?

Ini merupakan momentum yang baik untuk Sony. Mereka bergerak lebih gesit dibandingkan sang rival utama, dan mendistribusikan platform game terbaru mereka ke wilayah yang lebih luas. Dari perkiraan sederhana, kita sudah tahu platform apa yang lebih banyak dipilih gamer Asia.

Salah satu target global yang ingin dicapai Sony adalah menjual lima juta unit PlayStation 4 sebelum tahun 2013 berakhir. Itulah sebabnya mempercepat perilisan di Asia menjadi sangat penting. Tetapi satu hal yang mengganjal ialah bagaimana mereka meraih sasaran ini jika PS4 baru diluncurkan di negara asalnya tahun 2014?

Informasi ini dikemukakan sang presiden Sony Computer Entertainment Andrew House Dalam presentasi utama mereka di Tokyo Game Show. Ia juga menginformasikan bahwa PlayStation 4 akan fokus pada konsumen dan menginspirasi developer. Menurut House, tren pasar telah berubah ke perangkat-perangkat 'layar kedua' dengan metode distribusi digital.

Sony cukup percaya diri. House mengklaim bahwa saat ini terdapat sekitar 1,5 juta akun PlayStation Network yang terdaftar di seluruh dunia dan angka itu akan bertambah seiring meluncurnya PlayStation 4.

Seperti Microsoft, Sony juga menjanjikan kebebasan untuk para pengembang game independen dalam mem-publish game mereka. Yang saya penasaran adalah dengan pendekatan apa Sony melakukan ini dan bagaimana strateginya saat infrastruktur dibuat. Karena kita tahu, Steam masih menjadi pilihan khalayak developer indie.

Sumber: IGN Asia PasifikSumber gambar: GamersPack.