13 June 2016

by Glenn Kaonang

Tanpa Ada Sensor yang Menempel di Tubuh, Sistem Besutan Philips Ini Bisa Memonitor Laju Jantung dan Pernafasan

Bertajuk Contactless Monitoring, sistem ini hanya melibatkan kamera dan software

Ada banyak cara memonitor laju jantung, tapi yang pasti cara tersebut melibatkan sebuah sensor yang menempel pada tubuh; bisa di dada, di pergelangan tangan, atau di telinga. Philips baru-baru ini membuat gebrakan dengan memperkenalkan sistem canggih bertajuk Contactless Monitoring yang bisa memonitor laju jantung tanpa perlu ada kontak fisik dengan tubuh pengguna.

Sistem tersebut terdiri dari kamera yang tersambung pada sebuah komputer yang menjalankan software rancangan Philips. Software ini mampu mendeteksi perubahan warna kulit yang tidak terlihat oleh mata manusia untuk mendeteksi laju jantung. Tidak hanya itu, bahkan pergerakan tubuh yang sangat kecil pun akan dideteksi dan diterjemahkan menjadi laju pernafasan.

Dua parameter vital ini – laju jantung dan laju pernafasan – kerap menjadi indikator utama dalam memonitor kesehatan pasien di rumah sakit. Inovasi Philips ini tentunya dapat membawa pengaruh signifikan terhadap masa depan dunia medis maupun kebutuhan konsumen rumahan.

Contoh pengaplikasiannya di rumah adalah sebagai baby monitor. Ketimbang harus menempelkan sensor khusus pada tubuh bayi yang kulitnya masih begitu sensitif dan rentan terhadap gesekan, sistem besutan Philips ini bisa menjadi solusi yang lebih aman, dan di saat yang sama tetap menampilkan hasil pengukuran yang akurat.

Sejauh ini belum ada rencana terkait pemasaran sistem Contactless Monitoring ini mengingat Philips masih dalam tahap pengembangan. Pun demikian, Philips nampaknya sudah siap untuk menjalani studi lebih lanjut dalam konteks medis dalam beberapa bulan ke depan.

Sumber: CNET dan PR Newswire.