3 September 2015

by Yoga Wisesa

Tiba di Indonesia, HTC One M9+ Jagokan Desain dan Kapabilitas Imaging

Satu hal menarik dari HTC ialah cara mereka mengenalkan produk flagship. Selalu ada kesan bahwa device baru harus memiliki desain inovatif, ditopang kehadiran sejumlah kemampuan unik. Meski kita tahu mereka belakangan bermanuver lincah di ranah teknologi global (mulai action cam hingga VR), sudah cukup lama HTC tidak meluncurkan perangkat high-end di Indonesia.

Dari dua varian smartphone kelas atas HTC di tahun 2015, akhirnya sang produsen handset asal New Taipei City itu memutuskan untuk membawa One M9+ ke nusantara dengan mengangkat tema 'more than one'. Mungkin maksudnya, sang device primadona tidak hanya memiliki satu keunggulan. HTC menjanjikan rancangan anggun, kapabilitas imaging mumpuni, serta kualitas audio istimewa. Tapi benarkah begitu?

Mari kita bahas dulu penampilan luarnya. Secara garis besar, cuma ada sedikit elemen yang membedakan M9+ dengan M9 biasa. Artinya, One M8 masih menjadi kiblat desain HTC. Perangkat mengusung susunan unibody dual tone perak dan rose gold, memanfaatkan material logam 'spesial'. Smartphone diklaim melewati 70 langkah produksi, dan tiap-tiap unit memerlukan waktu pembuatan selama 300 menit lebih.

Hasilnya memang langsung terlihat: One M9+ sangat menawan, dan tidak ada satu titik di smartphone yang tidak digarap secara detail. Back cover ber-finishing brushed metal-nya melengkung, dan di sana terdapat modul Duo Camera plus dual tone LED flash. Anda akan menemukan area sensor pemindai sidik jari di bawah layar, di tengah-tengah sepasang rentetan lubang speaker. One M9+ mempunyai dimensi 151x72x9,6 milimeter dan bobot 168 gram.

Info menarik: HTC One M9 INK, Smartphone Bertato Edisi Terbatas Resmi Diungkap

Istilah imaging umumnya mengacu pada kemampuan foto dan video. Namun menurut saya, aspek tersebut tidak lepas dari kinerja smartphone menyuguhkan gambar. '+' di M9+ boleh jadi tidak sesignifikan perbandingan iPhone 6 dan 6+. Layar handset hanya 0,2-inci lebih lebar dari M9 biasa, namun 'angka di dalamnya' sangat mengejutkan. Display 5,2-inci itu menyimpan resolusi QHD 1440x2560 dengan kepadatan 551ppi. Faisal Siddiqui selaku President of South Asia mengkonfirmasi, panel tak lupa diproteksi lapisan Corning Gorilla Glass (saya lupa apakah ia menyebutkan versinya atau tidak).

Anda sudah bisa menerka, performa fotografi One M9+ diramu apik supaya tidak mengecewakan. HTC menyematkan sensor 20-Mp dan 2,1-Mp di kamera utama, dengan f/2.2 dan jarak focal 27,8mm. Terdapat teknologi sensor depth UFocus, di mana kamera sanggup menangkap rincian informasi kedalaman gambar, memungkinkan Anda mengutak-atik kembali titik fokus setelah foto dijepret. Kemudian Dimension Plus sengaja disiapkan untuk menyajikan foto-foto berperspektif 3D.

Kabar gembira buat Anda penggemar selfie. Walaupun kamera depan hanya dibekali sensor 4-Mp, ia didukung teknologi UltraPixel demi menyediakan level cahaya 300 persen dari pixel standard. Pengaruhnya, self-portrait tetap tajam terlepas dari kondisi cahaya ruangan. Demi membantu aktivitas tersebut, HTC menyisipkan lensa wide-angle, agar leluasa merangkul background dan teman-teman Anda.

Bagaimana dengan camcorder? One M9+ sanggup melakukan perekaman 4K di 30fps, 1080p di 60fps, 720p di 120fps, plus input suara stereo. Modul kamera dilindungi kaca safir sintetis, mirip di arloji premium.

Info menarik: Selain Benahi Kamera, Update Firmware Anyar Bikin HTC One M9 Lebih Adem

Untuk segi suara, HTC memadatkan segala macam fitur audio: Dolby Audio 5.1, BoomSound, dan speaker stereo HD 24-bit. Mereka menjamin, output musik tetap terdengar prima bagaimanapun cara Anda menikmatinya, dari speaker maupun headphone.

HTC One M9+ ditenagai system-on-chip Mediatek MT6795T Helio X10 dengan prosesor octa-core 2,2GHz, GPU PowerVR G6200, RAM 3GB, flash memory 32GB dan dukungan ekspansi via kartu MicroSD hingga 2TB (Anda tidak salah baca), serta unit baterai non-removable 2.840mAh. Saya penasaran, seberapa awetkah baterai smartphone jika dipadu layar beresolusi 2K? Perangkat beroperasi di platform Android 5.0.2 Lollipop, dilengkapi user interface Sense 7.

Berdasarkan press release, HTC One M9+ rencananya akan dipasarkan mulai minggu depan di Indonesia, satu unitnya dijajakan seharga Rp 10 juta. Periode pre-order sendiri sudah dibuka sampai 10 September nanti, dan andai berpartisipasi, Anda berhak menerima potongan harga sebesar Rp 1 juta. One M9+ tidak sendirian, ia ditemani jajaran keluarga Desire anyar serta One E9+.

Sayang sekali besar kemungkinan HTC One M9 tidak dirilis di Indonesia...