Twitter Akuisisi Spindle, Aplikasi Local Discovery Berbasis Media Sosial

Spindle, sebuah start up yang membuat aplikasi local discovery berbasis media sosial, kemarin mengumumkan akuisisi oleh Twitter pada blog resminya. Dengan akuisisi tersebut, layanan resmi Spindle akan ditutup dan tim pengembang Spindle akan bekerja untuk Twitter.

Seperti dilansir oleh All Things D, Spindle didirikan oleh beberapa mantan karyawan Microsoft yang memiliki keahlian pada teknologi pencarian. Secara sederhana, Spindle berusaha menjawab pertanyaan, "kejadian menarik apa yang sedang berlangsung di sekitar?". Dengan tujuan untuk menjawab pertanyaan tersebut, Spindle menampilkan berbagai pembaruan status di media sosial Twitter dan Facebook yang berdekatan dengan lokasi pengguna.

Selain itu, pengguna Spindle juga bisa mempersempit informasi yang ditampilkan berdasarkan kata kunci tertentu. Misalnya saja, pengguna hanya ingin melihat informasi yang berkaitan dengan acara musik, maka Spindle akan menampilkan pembaruan di media sosial yang berkaitan dengan acara musik saja. Pengguna juga bisa berbagi dengan pengguna Spindle yang lain mengenai lokasi atau kejadian menarik di lokasi tertentu dengan aplikasi tersebut.

Setelah proses akuisisi yang dirahasiakan nilainya ini, markas Spindle di Boston akan ditutup dan para pengembangnya akan pindah ke kantor Twitter di San Fransisco. Mengingat layanan Spindle akan ditutup sebagai bagian dari akuisisi ini, besar kemungkinan Twitter akan menyediakan fitur yang mirip dengan fitur-fitur yang saat ini dimiliki oleh Spindle.

 

Sumber: Spindle via All Things D.