12 August 2014

by Yoga Wisesa

Valve Akan Sajikan Film dan Serial TV di Steam?

Jika membahas tentang Steam, hal pertama yang muncul di otak kita adalah semua hal yang berhubungan dengan gaming. Tapi belakangan, Valve Corportation mencoba memperluas bisnis mereka dengan melakukan beberapa eksperimen. Kita sudah mendengar tentang Steam Music hingga Steam Machines. Kali ini lagi-lagi Valve dikabarkan melakukan sesuatu yang tak biasa.

Steam Database melaporkan bahwa dalam update Steam Beta, terdapat beberapa tipe 'aplikasi' baru di platform distribusi digital terbesar di dunia itu. Tertulis di file binary Steam, Valve menambahkan kata-kata seperti film, video, tv series, juga music serta plugin. Hal tersebut mengindikasikan bahwa Gabe Newell dan timnya memiliki rencana untuk membubuhkan Steam dengan kemampuan multimedia.

Walaupun hampir semua konten yang dituliskan itu sudah pernah disajikan Steam, jumlahnya sendiri masih terbatas. Fokus ke area tersebut adalah strategi yang bijak bagi mereka. Fitur tersebut mungkin tidak menarik bagi pengguna client Steam tradisional di PC - apalagi kita bisa mudah mengakses software dan file tipe apapun dari komputer, namun ia dapat menjadi fitur pelengkap yang esensial dalam Steam Machines.

 

Info menarik: Valve Kembali Merombak Desain Steam Controller?

 

Dan kemampuan inilah yang SteamOS (dan Steam Machines secara keseluruhan) butuhkan jika sang produsen bermaksud untuk berkompetisi dengan Xbox dan PlayStation. Jika memang benar begitu, maka Steam Machines bukan hanya mencoba mencuri perhatian penikmat game di ruang keluarga, tapi juga para pengguna layanan multimedia seperti Netflix serta Spotify yang lebih 'casual'.

Di home console sendiri, fitur multimedia sudah hadir dengan cukup solid. Jika kemampuan tersebut hadir dalam SteamOS, Valve akan lebih mudah lagi dalam mempenetrasi pasarnya. Menyaksikan Game of Thrones setelah beberapa pertandingan Dota 2 hanya dengan menekan satu tombol adalah sebuah hal yang sangat menjanjikan. Dengan begitu, Steam Machines dapat berubah menjadi platform multimedia one-stop - suatu hal yang sangat diinginkan Microsoft dengan Xbox mereka.

 

Info menarik: Nikmati Game Parodi Film The Expendables, The Expendabros, Gratis via Steam

 

Jika Valve menerapkan filosofi yang sama dalam memasarkan kontennya, maka saya cukup yakin bahwa akan ada banyak user memanfaatkan layanan baru ini di Steam. Valve telah membuktikan dirinya sebagai perusahaan yang adil dalam memperlakukan konsumen, dan memiliki reputasi tinggi dalam distribusi digital.

Dan saya rasa kita tidak perlu khawatir Valve akan melupakan jati diri sebagai perusahaan di bidang gaming karena mereka tidak memiliki rencana untuk mengorbankan komunitas game yang begitu besar demi mengejar sesuatu yang bersifat pelengkap. Satu hal yang membuat Valve sukses adalah mereka merupakan sekumpulan gamer, dan mengerti apa yang gamer butuhkan.

Kehadiran film, musik dan serial TV di Steam terasa seperti ekspansi bisnis yang natural. Bayangkan saat Steam Sale (Winter ataupun Summer), Steam menawarkan koleksi seluruh album Metallica seharga US$ 3, atau US$ 5 untuk tiap film Bourne...

Via IGN. Sumber: Twitter Steam Database.